Petani Harapkan Bupati Terpilih Perjuangkan Harga Kakao

WONOSOBO - Sejumlah warga Kabupaten Tanggamus berharap bupati terpilih di Pilkada Tanggamus 27 Juni 2018 mendatang bisa memperjuangkan perbaikan harga komoditas kakao yang selama ini menjadi andalan warga. Sebab harga kakao di Kabupaten Tanggamus beberapa tahun belakangan ini masih cukup rendah, terutama di tingkat petani. Akibatnya, tidak jarang warga Tanggamus yang menggantungkan hidupnya pada hasil kakao mengalami kesulitan ekonomi. \"Sudah lama harga kakao ini murah, tapi sampai sekarang masih tetap saja seperti dulu, harga kakao masih tetap murah,\" keluh Sunardi, salah satu petani kakao di Kecamatan Wonosobo. Menurutnya,  tidak sedikit warga di Kabupaten Tanggamus yang memiliki kebun kakao. Bahkan kata dia, hampir setiap pekon dari hilir sampai ke hulu Tanggamus ada kebun kakaonya.\"Harga kakaonya masih tergolong murah dan tidak sebanding dengan usaha kami,\" ujar Sunardi. Belum lagi lanjut dia, hasil panen kakao yang kian menurun akibat buah kakao yang sering diserang penyakit busuk. Kondisi tersebut membuat banyak petani yang frustasi, bahkan tidak jarang petani beralih ke tanaman lainnya. \"Bahkan saking frustasinya banyak juga petani yang membiarkan kebun kakaonya begitu saja, \" kata Sunardi. \"Makanya kami berharap kepada Calon Bupati maupun Wakil Bupati yang terpilih nanti bisa mengangkat harga komoditas kakao. Supaya perekonomian petani seperti kami ini bisa lebih baik lagi kedepannya,\" ungkapnya. Senada dikatakan Solehudin, petani kakao asal Kecamatan Bandar Negeri Semuong mengeluhkan rendahnya harga komoditas kakao di tingkat petani.\"Sekarang ini harga buah biji kakao memang masih rendah. Harga itu tidak sebanding dengan pengeluaran kami, mulai dari tenaga hingga waktu, \" imbuhnya. \"Untuk itu, kami berharap bupati yang terpilih kedepannya dapat meningkatkan harga jual kakao ditingkat petani. Dan kami juga berharap agar calon pemimpin yang akan memimpin Kabupaten Tanggamus untuk lima tahun kedepan dapat lebih memperhatikan dan memperjuangkan kesejahteraan petani, \" ungkapnya.(uji)