RADARTANGGAMUS.CO.ID--Dermaga Batu Balai yang berada di Pekon Ketapang Kecamatan Limau Kabupaten Tanggamus dinilai cocok untuk bersandar kapal.
Menurut Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tanggamus, Suhartono, Teluk Semangka relatif aman untuk bersandar kapal, mulai dari ukuran sedang dan besar.
Hal itu kata Suhartono, posisi Teluk Semangka yang strategis, karena di teluk menjadikan air laut cukup tenang dan gelombang air laut juga tidak begitu besar sehingga aman bagi kapal yang bersandar.
"Dermaga Batu Balai sangat cocok buat kapal bersandar, kedalamnya saja kurang lebih 14 meter. Selain itu perairan Teluk Semangka juga aman,"katanya, Jumat 15 Maret 2024.
BACA JUGA:Didukung Gubernur Lampung, Dishub Tanggamus Optimis Dermaga Batu Balai Beroperasi Kembali
BACA JUGA:Hobi Memancing, Yuk Rasakan Sensasi Memancing di Dermaga Batu Balai Limau, Tanggamus
Dijelaskan Suhartono bahwa rencananya Dermaga Batu Balai untuk tahap awal akan digunakan untuk berlabuhnya kapal milik Pertamina.
"Yang pertama pelabuhan ini akan digunakan sebagai Pertamina karena kita tahu sendiri kalau kapal Pertamina ini mereka berlabuh di Teluk Semangka,"terangnya.
Masih kata Suhartono bahwa Dermaga Batu Balai juga nanti akan dibangun sarana penunjangnya, hal ini karena Dermaga Batu Balai diplot menjadi tol laut, sehingga kedepan bukan hanya kapal milik Pertamina saja yang bersandar.
"Dermaga Batu Balai ini bisa menjadi tol laut jadi bisa trayek Bengkulu ke Tanggamus atau Tanggamus ke Bakauheni bahkan dari Tanggamus ke Ciwandan, Merak atau ke Surabaya,"papar Suhartono.
Selain itu dirinya juga mengungkapkan, dermaga Batu Balai ini nantinya tidak hanya untuk pelabuhan pengangkut barang tapi juga pelabuhan untuk mengangkut penumpang.
"Pihak Dirjen Hubla Kemenhub RI sudah melakukan survei dan mereka berkata cocok kalau Dermaga Batu Balai dijadikan sebagai tol laut,"kata Suhartono.
Suhartono percaya bahwa apabila Dermaga Batu Balai terealisasi, akan memberikan manfaat ekonomi bagi Kabupaten Tanggamus.
"Kalau Dermaga Batu Balai ini beroperasi, maka ada banyak kendaraan dari provinsi lain yang masuk, tentunya warung dan tempat penginapan akan ramai,"pungkasnya.(*)