PRINGSEWU,RADARTANGGAMUS.DISWAY.ID - Berdasarkan proyeksi penduduk Indonesia 2010-2035, jumlah remaja usia 10-24 tahun di Indonesia pada 2024 mencapai lebih dari 52,33 juta jiwa (24%).
Menurut Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Pringsewu Masykur, jika melihat jumlah sekaligus perkembangan pola pikir remaja saat ini, apabila tidak dilakukan pembinaan dan bimbingan terus-menerus, tentu bisa menjadi ancaman yang bisa merugikan, baik diri sendiri, keluarga serta masyarakat.
"Untuk itu, kita selaku abdi masyarakat memiliki tugas dan peran untuk.memberi dukungan pada anak-anak dan remaja kita guna menjadikan pemuda cerdas dan berkarakter," ujarnya, mewakili Pj.Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan, pada Grand Final Pemilihan Duta Generasi Berencana (GenRe) Kabupaten Pringsewu 2024 di Graha KH.A.Dahlan, Universitas Muhammadiyah Pringsewu.
Kabupaten Pringsewu, kata dia, saat ini sedang berupaya mempercepat penurunan stunting. Sebab, stunting menjadi ancaman bagi generasi muda, karena bukan saja berdampak pada fisik saja, tetapi juga berpengaruh pada perkembangan otaknya, sehingga berdampak pada masa depan dan generasi yang akan datang.
"Terkait Pemilihan Duta GenRe ini, agar Duta GenRe dapat ikut serta berperan aktif dalam upaya percepatan penurunan stunting, karena sampai saat ini masih menjadi prioritas yang harus di tangani," ujarnya. (*)