PRINGSEWU,RADARTANGGAMUS.DISWAY.ID - Pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Pringsewu mengharapkan dukungan dan bantuan pemerintah daerah maupun pihak terkait lainnya demi kelangsungan usahanya.
Tarseno, salah seorang pelaku UMKM, warga Pekon Panggung Rejo, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, yang menggeluti usaha produksi makanan ringan untir-untir dengan merek 'Aang' dan 'Robani', mengungkapkan sejumlah kendala selama menggeluti usahanya tersebut.
"Diantaranya terkait meningkatnya harga bahan baku seperti terigu, gula dan margarin, disamping keterbatasan permodalan," ungkapnya, Kamis (30/5).
Sedangkan untuk pemasaran, Tarseno mengaku tidak mempunyai kendala yang berarti, sebab ia memiliki jaringan lapak, diantaranya di Kota Bandarlampung, yang pemasarannya hingga wilayah Bengkulu, Jambi dan Palembang.
"Selain itu, sejak 2010 lalu, saya juga bermitra dengan CV. Robani, Pringsewu, untuk pemasaran di outlet Indomaret, Chandra, Yen-Yen dan swalayan lainnya. Sedangkan untuk brand untir-untir Al-Ikhlas, pemasarannya khusus di luar toko swalayan," ujarnya.
Tarseno, yang telah merintis usaha pembuatan untir-untir sejak 2008 ini, dalam menjalankan usahanya tersebut, juga memperkerjakan dan memberdayakan warga sekitar, terutama para tetangganya. (*)