Serta pengawasan teknik duplikasi Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek II, kemudian Infrastruktur permukiman yang menjadi salah satu faktor penting di Ibu Kota Negara juga bakal dibangun. Yakni Gedung Wing 2 dan Kawasan Kantor Kementerian PUPR.
Infrastruktur lainnya, seperti Gedung dan Kawasan Kantor OIKN, Sarana dan Prasarana Pemerintahan II, serta pembangunan Jaringan Perpipaan Air Limbah 1, 2, 3 di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN juga akan dibangun oleh Pemerintah melalui Kementerian PUPR.
Pembangunan hunian yang akan diperuntukkan bagi TNI dan rusun ASN dan Hankam, juga menjadi fokus untuk dilakukan pembangunan di tahun 2025 mendatang.
Yang juga tidak kalah penting adalah pembangunan Jaringan Distribusi Utama (JDU) dan Jaringan Distribusi Pembagi (JDP) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sepaku Sub-WP IA Tahap 2.
Lalu pembangunan jaringan interkoneksi IPA Sepaku Semoi ke Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sepaku, serta pembangunan JDU dan JDP WB 1B dan 1C SPAM Sepaku. Semua itu dikerjakan menggunakan anggaran Kementerian PUPR.
Terkhusus pembangun Kawasan Investasi, di IKN Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja menyampaikan, hal itu dilakukan lantaran sejalan dengan concern pemerintah memaksimalkan investasi di IKN.
”Mulai 2025 fokus kita adalah mendukung masuknya investasi di IKN, oleh karena itu seluruh infrastruktur dasar di IKN yang sudah selesai dikerjakan tahun ini harus diteruskan tahun depan,"paparnya.