Kamis, OP Beras di Gelar di Kotaagung

KOTAAGUNG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung yang bekerjasama degan Pemkab Tanggamus kembali akan menggelar Operasi Pasar Khusus Beras. Setelah sebelumnya di Kecamatan Talangpadang dan Gisting, kali ini giliran Kecamatan Kotaagung. OP Beras medium ini rencananya digelar Kamis (8/2) di Taman Ir.Seokarno Kotaagung. Dan jika tidak ada halangan, Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo dijadwalkan hadir Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Tanggamus, Zulfadli mengatakan, beras yang disiapkan dalam OP yakni sebanyak 15 ton dengan harga jual Rp. 8.500/kilo. Adapun tujuan OP beras, lanjut Zulfadli guna mencukupi permintaan beras medium. Sebab, tidak bisa dipungkiri saat ini beras kualitas yang paling bagus harganya lumayan tinggi ketimbang beras medium yang kualitasnya hampir sama. \"Beras medium memang cenderung mengalami kelangkaan, hal itu tidak bisa pungkiri akibat dari belum masuknya musim panen dan harga gabah sudah melambung tinggi. Tapi kalau di Bulan April mendatang baru mulai musim panen dan itu seluruh Indonesia,\" katanya. Menurutnya, dari 50 ton yang diusulkan, Perum Bulog hanya menyanggupi 15 ton untuk dikirim ke Kotaagung, hal ini disebabkan beberapa hal, seperti terbatasnya armada angkut dan jumlah personel, sementara yang akan mereka layani bukan hanya Tanggamus akan tetapi se Lampung. \"Ya, persiapan kita buat acara Kamis besok ada 15 ton beras medium dengan harga Rp 8.500/kilogram ,\"ujarnya. Selain itu, kendala lainnya juga pihak bulog saat ini masih kesulitan mencari mitra sebagai pembantu penjual beras di masing-masing pasar. Untuk wilayah Tanggamus saja baru Gisting mitra mereka, namun kedepan Kotaagung juga ada toko yang siap menjadi mitra pihak Bulog sehingga akan mempermudah masyarakat mendapatkan beras di pasaran dengan harga yang terjangkau. \"Mitra ini hanya sampai di bulan April saja, karena dari bulan itu kita sudah musim panen. Masalah mitra mudah-mudahan akan ada lainnya yang mau bekerjasama dengan bulog, agar penyaluran atau penjualan beras medium mudah ditemui masyarakat di pasaran,\"jelasnya.(zep)