Kapolres Beri Penghargaan Kepada 4 Warga Penangkap Jambret

KOTAAGUNG--Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya memberikan penghargaan kepada empat warga yang telah membantu tugas kepolisian dalam mengamankan pelaku jambret di Jalan Soekarno Hatta Kompleks Islamic Center Kotaagung bebera hari lalu. Penghargaan diberikan oleh Kapolres melalui Apel yang digelar Rabu (9/9) di halaman mapolres. Adapun keempat warga yang mendapat penghargaan dari Kapolres adalah Hasbulloh, Muslin dan Yopy warga Kecamatan Kotaagung serta Ahmad Fadoli warga Kecamatan Semaka. Kapolres dalam sambutannya mengapresiasi kepada empat warga yang sudah berperan aktif membantu tugas Polri dalam memelihara Kamtibmas. \"Tentunya ini adalah wujud kepedulian masyarakat terhadap kambtibmas dengan melakukan penangkapan terhadap pelaku curas.Seperti kita ketahui tangkap tangan adalah tertangkapnya seseorang saat melakukan tindak pidana atau tertangkapnya barang bukti yang menyatakan bahwa seseorang adalah pelaku kejahatan,\"kata Oni Prasetya. Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga mengapresiasi atas sikap tanggap empat warga yang mengamankan pelaku sehingga tidak terjadi aksi main hakim sendiri.\"Artinya warga sudah mengetahui akan hukum, siapa pun boleh melakukan tangkap tangan, tapi perhatikan betul keselamatan sebelum melakukan penangkapan pastikan apakah pelaku bawa Sajam atau senpi, kalau sekiranya membahayakan lebih baik segera lapor polisi, sekali lagi saya atas nama pimpinan mengucapkan terimakasih kepada bapak Hasbulloh, Yopi, Muslin dan Ahmad Fadoli,\"ujar Oni Prasetya. Sementara itu, salah seorang warga yang mendapat penghargaan, Ahmad Fadoli mengatakan bahwa saat kejadian Kamis sore (3/9) dirinya kebetulan dari rumah kerabat di jalur dua Islamic Center melihat banyak kerumunan warga sambil berteriak-teriak \"Rupanya ada penjambretan handphone. Saya langsung memegang pelaku yang sudah lebih dahulu ditangkap oleh saudara Hasbulloh dan menghubungi petugas kepolisian,\" ujarnya. Ia juga mengaku bangga atas penghargaan berupa piagam yang diberikan langsung oleh Kapolres.\"Ya, senanglah, tidak menyangka dapat penghargaan,\"ujar pria yang berprofesi sebagai wartawan itu. Untuk diketahui, pelaku jambret berinsial P yang masih tercatat sebagai pelajar SMA di Kecamatan Kotaagung terjatuh saat melakukan tarik menarik HP dengan korbannya di Jalan Soekarno Hatta Islamic Center Kotaagung (3/9) sekitar pukul 15.15 WIB. Beruntung pelaku berhasil terhindar dari amukan massa karena ada empat warga yang sigap mengamankan dan menghubungi petugas Polsek Kotaagung. Kapolsek Kotaagung AKP Muji Harjono mengatakan korban FW (15) bersama seorang temannya hendak \"nyore\" ke Islamic Center tidak merasa curiga ketika dibuntuti pelaku, sesampainya di jalan komplek islamic secara tiba-tiba para pelaku memepet kendaraan yang ia bawa dan pelaku yang di bonceng mengambil hp yang dipegang korban. Atas hal itu, korban reflek menahan dan melakukan perlawanan sehingga terjadi tarik menarik dan pelaku hilang keseimbangan sehingga para pelaku terjatuh, sepeda motor saksi juga ikut terjatuh dan beruntung ada warga yang melintas sehingga satu pelaku berhasil diamankan tetapi satu pelaku lain melarikan diri. \"Selain menangkap tersangka, dibantu warga juga membawa korban dan saksi yang mengalami luka-luka akibat terjatuh ke RSUD Batin Mangunang yang tidak jauh dari TKP guna mendapatkan perawatan medis,\" kata Muji.(ral)