PRINGSEWU - Kasus baru pasien positif Covid-19 di Kabupaten Pringsewu kembali bertambah 1 orang. Penambahan P21 seorang wanita berusia 27 tahun asal warga Kecamatan Pringsewu, yang merupakan orang tanpa gejala (OTG). Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Pringsewu, dr. Nofli Yurni mengatakan kronologis penambahan P21 pada 17 Oktober 2020 bersama suaminya menghadiri pesta pernikahan di Pringsewu. \"Di acara tersebut mereke bertemu dengan 6 orang saudara yang datang dari Palembang,\" ujar dr. Nofli didampingi Kepala Diskominfo Pringsewu, Samsir Kasim saat gelar press release di aula Pemkab Pringsewu, Kamis (23/10/2020) siang. Lanjut dr. Nofli, bahwa pada tanggal 21 Oktober 2020 pasien bersama suaminya ke UGD Rumah Sakit Swasta dengan rujukan dokter kandung yang diagnosa G3P2AO hamil 10 minggu missed abortus, tidak ada keluhan ke arah Covid. \"Rapid test dengan hasil IGG reaktif dan IGM reaktif. Sekitar pukul 12.30 wib pasien pulang dengan instruksi dokter dan dianjurkan bedrest total karena masih bisa ditunda untuk tindakan kuretase,\" kata dia. Kemudian pukul 17.30 wib pasien datang ke Ponet Puskesmas Pringsewu dengan keluhan pendarahan banyak yang keluar dari kemaluan. Setelah itu dikatakan Nofli, pukul 20.00 wib pasien dirujuk ke RSUD Pringsewu untuk penanganan lebih lanjut. \"Pada 22 Oktober 2020 pemeriksaan swab di RSUD Pringsewu sekira pukul 11.10 wib hasil swab dari TCM RSUD Pringsewu dengan hasil terkonfirmasi positif Covid-19. Kondisi saat ini P21 tanpa gejala pasca kuretase dan pemulihan di isolasi dirumah singgah. Bahkan kita lakukan juga kontak tracing di laksanakan oleh tim surveilens,\"Terang dia. Dijelaskan dr. Nofli, bahwa jumlah kumulatif kasus terkait COVID-19 dikabupaten Pringsewu terkonfirmasi 21 orang sampai Kamis (23/10/20). Kemudian untuk jumlah konfirmasi pasien yang masih diisolasi menjalani perawatan 2 orang. Sedangkan jumlah pasien selesai isolasi atau dinyatakan sudah sembuh 19 orang. \"Sehingganya, dalam rangka upaya pencegahan dan pengendalian penyebaran virus COVID-19, saya mengajak semua masyarakat kabupaten Pringsewu untuk displin menjalankan protokol kesehatan kapanpun dimanapun, \" Imbuhnya. Selain itu, dr. Nofli juga menghimbau bagi masyarakat yang melakukan perjalanan atau baru datang dari daerah terjangkit COVID-19 agar melaporkan ke aparat pekon setempat dan agar mengkarangtina secara mandiri. \"Tidak beraktifitas untuk beberapa hari, bila ada gejala ISPA, demam, atau gangguan penciuman agar segera melaporkan dan berkonsultasi dengan petugas puskesmas setempat. Pencegahan terbaik adalah dengan menjalankan displin protokol kesehatan, ayo selalu ingat dan mengingatkan agar selalu memakai masker, mencuci tangan setiap sebelum dan sesudah beraktivitas. Karena, masker mu menyelamatkan ku , masker ku menyelamatkan mu, \" pungkasnya. (Mul)
Ibu Hamil Pendarahan, Dicek Positif Covid-19
Senin 26-10-2020,08:15 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :