PRINGSEWU - Wakil Bupati Pringsewu H.Fauzi siap mendorong percepatan berdirinya gedung Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pringsewu yang pembangunnya baru sebatas pondasi gedung sempat terhenti hampir setahun karena terkendala dana. Bahkan Fauzi merasa optimis gedung yang merupakan rumah para pekerja pers yang tergabung di PWI Pringsewu akan cepat selesai dalam tahun 2018 ini asal dikerjakan dengan serius dan semangat kebersamaan. \"Saya yakin dengan tekad dan semangat kebersamaan antar pengurus dan anggota PWI pasti pada 2018 ini gedung sudah dapat berdiri bahkan bisa ditempati,\"ujarnya Wabup Pringsewu saat meninjau lokasi calon gedung PWI Pringsewu yang berada di depan RSU Daerah Pringsewu atau di sebelah Islamic Center di Pekon Fajaragung Barat, Kecamatan Pringsewu, pada Jum\'at (16/3) usai senam bersama jajaran Pemkab Pringsewu dihalaman RSUD setempat. Menurutnya, yang penting dari jajaran PWI sudah berbuat mewujudkan pondasi bangunan dan akan melanjutkan pembangunannya kembali walau secara perlahan tapi pasti.\"Intinya harus berani dan jika sudah berbuat untuk melanjutkan pembangunannya, pasti nanti bakal banyak yang membantunya dari semua pihak,\"ungkap Fauzi. Pada peninjauan itu Fauzi didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PU Pera) Andi Purwanto, Sekretaris PU Imam Santiko, Kabid Cipta Karya Ahmad Saifudin, Asisten I Zuhairi, Asisten II Junaidi Hasyim dan sejumlah Kepala OPD. Mereka disambut Ketua PWI Pringsewu Budi Karyadi beserta jajarannya Sementara itu Ketua PWI Pringsewu Budi Karyadi di hadapan Wabup Fauzi memaparkan, bahwa pembangunan gedung PWI itu sebenarnya sudah dilakukan sejak Mei 2017 lalu bahkan peletakan batu pertama pondasi bangunan dilakukan oleh Bupati Pringsewu H.Sujadi.\"Untuk pondasi dan penimbunan dengan tanah, kami juga mengeluarkan dana cukup besar mencapai Rp40 juta. Jika selesai bisa menghabiskan dana sekitar Rp300juta lebih, \"jelasnya. Menurutnya, karena keterbatasan dana hasil swadaya itu maka pengerjaan gedung PWI dihentikan sementara sambil melihat perkembangan lebih lanjut. Dan sementara hanya dapat merealisasikan membangun sebatas pondasi saja sesuai bentuk bangunannya berukuran 11 x 12 meter berdiri diatas lahan 15 x 20 meter. Budi Karyadi menuturkan, kemudian melalui musyawarah dan kesepakatan bersama, akhirnya bertekad pada 3 April 2018 nanti, gedung tersebut kembali akan diteruskan pembangunannya minimal sampai beratap.\"Sengaja kami melanjutkan dengan mengambil tanggal 3 April itu karena bertepatan dengan HUT Kabupaten Pringsewu, supaya mudah mengingatnya,\"ujarnya. Dia menjelaskan, jika gedung itu selesai maka terbagi beberapa ruang, seperti ruang ketua, pengurus, kesekretariatan, ruang tamu, mushola dan MCK serta ada ruang rapat atau diskusi yang dapat menampung sekitar 50 orang serta akan dibangun taman.\"Untuk muka teras gedung nanti akan dibuat profil gambar bambu yang merupakan ciri khas Pringsewu,\"kata Budi. Sedang untuk ruang rapat/diskusi ini nantinya dapat dipergunakan sebagai sarana Diskusi Bincang Jum\'at PWI merupakan program andalan PWI Pringsewu. \"Juga dapat dipergunakan oleh masyarakat lain untuk berdiskusi. Sebab gedung ini juga milik masyarakat bersama, silahkan pergunakan sesuai keperuntukannya,\"ungkapnya. Disisi lain, Ketua PWI Pringsewu mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu baik moril maupun materil hingga gedung tersebut nantinya bisa cepat berdiri dan dapat dipergunakan, setidaknya sebagai tempat berteduh, beristirahat serta bekerja para insan pers PWI Pringsewu.\"Terima kasih atas do\'a dan dukungan serta bantuan dari semua pihak, semoga di tahun 2018 ini dapat selesai 100 persen,\" imbuh Budi Karyadi penuh optimis. (mul)
Kategori :