RADARTANGGAMUS.CO.ID--Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tanggamus Provinsi Lampung miliki strategi khusus menanggulangi peredaran dan pencegahan narkotika.
Strategi khusus, dari BNNK Tanggamus tersebut yakni, Soft power Approach, Hard Power Approach, Smart power Approach dan Cooperation.
Keempat strategi itu, dilakukan oleh BNNK Tanggamus guna mencegah bahaya narkotika yang mengancam keselamatan masyarakat serta generasi penerus muda di Kabupaten berjuluk Bumi Begawi Jejama ini.
Hal itu disampaikan oleh Kepala BNNK Tanggamus Bentonius Silitonga, pada saat peringati hari anti narkoba internasional (HANI) di Pekon Gisting Bawah, Kecamatan Gisting, Selasa 27 Juni 2023.
Bentonius Silitonga menjelaskan yang dimaksud dengan Soft Power Approach ialah, pencegahan penyalahgunaan narkotika melalui penyebarluasan informasi edukasi dan advokasi.
Disamping itu, Soft power Approach meliputi peningkatan aksesbilitas dan Accepbilitas layanan rehabilitasi bagi penyalahgunaan narkoba.
Strategi ini dilaksanakan melalui berbagai program seperti kegiatan desa bersih narkoba (Bersinar).
Lalu strategi lainnya ialah, Hard Power Aproach. Strategi ini dilakukan melalui penegakan hukum, tegas dan terukur dalam menangani tindak pidana narkotika.