5 Tempat Angker di Cianjur yang Bikin Bulu Kuduk Merinding

Sabtu 12-08-2023,11:54 WIB
Reporter : Uji Mashudi
Editor : Admin

Terowongan Lampegan ini memiliki panjang sekitar 400 meter, dulunya adalah jalur penghubung antara Sukabumi-Cianjur. Pada 2001 lalu terowongan ini sempat ditutup, kemudian dibuka kembali pada tahun 2009 dan hingga saat ini.

Kono cerita mistis dari terowongan ini ialah hilangnya penari ronggeng secara misterius. Kisahnya dulu, waktu peresmian terowongan ini diundang Nyi Ronggeng Sadea diundang dan datang untuk menghibur para meneer Belanda. Kemudian, waktu pulang pentas Nyi Ronggeng lewat terowongan ini dan kemudian tidak pernah terlihat lagi.

Ada beberapa dugaan terkait penyebab hilangnya penari ronggeng ini, yang pertama lantaran diperistri oleh ‘Penunggu’ Terowongan Lampegan. Kemudian ada juga yang menduga bahwa ia dijadikan tumbal pada saat peresmian terowongan, kemudian jasadnya ditanam didalam tembok terowongan. 

 

4. Jalur Bangbayang

Tempat yang terkenal angker lainya di Cianjur adalah Jalur Bangbayang.  

Jalan raya antara Cianjur – Sukabumi yang  lokasinya berada di kawasan Bangbayang  ini memang sering terjadi kecelakaan maut, warga setempat kemudian memberi nama jalan itu dengan Jalur Tengkorak Bangbayang.

Konon ceritanya, jalur ini dihuni oleh makhluk gaib berupa nene-nenek yang sering mengganggu pengendara dan diduga menjadi penyebab kecelekaan. 

Selain membuat peandangan pengendara menjadi kabur, konon ceritanya, makhluk-makhluk halus ditempat itu juga nampak menyeberang sehingga membuat  pengendara kaget dan menyebabkan kecelakaan.

BACA JUGA:Makam Syech Balaseribu Kerap Dikunjungi Peziarah Dari Luar Daerah Lampung

5. Pantai Jayanti

Tempat angker lainya di Cianjur yang cukup terkenal yakni Pantai Jayanti. Tempat angker ini  terkenal dengan cerita pesugihanya.

Konon tidak sedikit orang yang melakukan ritual pesugihan di goa dekat pantai tersebut. Selain itu, Pantai Jayanti juga sering menelan korban jiwa.

Bahkan, kadang ada pengunjung yang kesurupan karena tingkah laku atau berkata yang tidak sopan di pantai ini. (*)

 

Kategori :