Sakit Tak Kunjung Sembuh, Seorang Petani di Kota Agung Nekat Akhiri Hidup
--
RADARTANGGAMUS.CO.ID--Warga Dusun Waysom Pekon Kota Agung, Kecamatan Kota Agung dibuat geger dengan adanya peristiwa bunuh diri, Sabtu 25 Oktober 2025.
Korban diketahui bernama Lomri (55), seorang petani yang tinggal di Dusun Way Isom, Pekon Kota Agung. Ia ditemukan meninggal dunia dengan posisi leher tergantung di tali.
Peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh anak korban setelah pulang dari kebun sekitar pukul 11.30 WIB.
Kapolsek Kota Agung AKP Feriyantoni bersama Babinsa Koramil 424-03/Kota Agung yang menerima laporan warga segera mendatangi lokasi untuk melakukan pengecekan dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
BACA JUGA:Kakek Pikun Bunuh Diri di Gubuk
BACA JUGA:Pulang Dari Jakarta, Pria di Pekon Talagening Nekat Akhiri Hidup Dengan Gantung Diri
Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau dugaan tindak kriminal. Berdasarkan keterangan keluarga, almarhum selama ini mengidap penyakit batu ginjal dan beberapa kali menjalani pengobatan di Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu.
“Salah satu anggota keluarga menemukan korban di bagian belakang rumah, kemudian melaporkan kepada warga dan aparatur pekon,” ujar salah satu petugas di lokasi.
Pihak keluarga menjelaskan bahwa korban beberapa waktu terakhir kerap terlihat murung karena menahan sakit yang tak kunjung sembuh. Meski demikian, keluarga menegaskan bahwa mereka menerima peristiwa ini sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi.
Setelah dilakukan pemeriksaan, aparat bersama pihak pekon kemudian menyerahkan jenazah kepada keluarga untuk proses pemakaman. Pemerintah pekon, Babinsa, dan perangkat terkait turut menyampaikan belasungkawa atas kejadian tersebut.
Kasus ini menjadi pengingat bersama akan pentingnya perhatian terhadap kondisi kesehatan fisik maupun beban psikis seseorang. Masyarakat diimbau untuk saling peduli, serta segera mencari pertolongan medis atau konsultasi apabila mengalami masalah kesehatan yang berat maupun gejala depresi.
Sumber:
