Yuk Cobain Wisata Kuliner Terbaru, Ala-ala Malioboro di Pringsewu

Yuk Cobain Wisata Kuliner Terbaru, Ala-ala Malioboro di Pringsewu

Pj. Bupati Pringsewu, Adi Erlansyah saat meninjau Maliosewu, Malioboro-nya Pringsewu resmi dibuka. Pusat kuliner yang berlokasi di ruas jalan menuju arah Komplek Pemkab Pringsewu, Kawasan Tugu Gajah, Pekon Bulukarto, Kecamatan Gadingrejo--

PRINGSEWU,RADARTANGGAMUS.DISWAY.ID  - Kini telah hadir Maliosewu, Malioboro-nya Pringsewu resmi dibuka. Pusat kuliner yang berlokasi di ruas jalan menuju arah Komplek Pemkab Pringsewu, Kawasan Tugu Gajah, Pekon Bulukarto, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu dibuka Pj. Bupati Pringsewu Adi Erlansyah, Sabtu (30/12) petang.

 

Pj. Bupati Pringsewu Adi Erlansyah mengatakan pembukaan kuliner Maliosewu ini merupakan rangkaian dari beberapa kegiatan pemerintah daerah dalam rangka mengakhiri tahun 2023 dan menyongsong tahun baru 2024.

 

"Beberapa waktu lalu kami menerima aspirasi dari masyarakat, bahwa katanya dulu tempat ini sebetulnya sudah direncanakan sebagai tempat kuliner, tapi kondisi saat itu belum memungkinkan," ujarnya. 

 

Berbicara fungsi trotoar, kata Pj. Bupati, tentunya merupakan fasilitas yang dikhususkan bagi pejalan kaki, termasuk penyandang disabilitas, sehingga trotoar yang dibangun tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas petunjuk untuk penyandang disabilitas.

 

"Kalau pada pagi hingga sore hari tentunya trotoar ini digunakan oleh masyarakat khususnya para pejalan kaki. Tetapi pada malam hari kurang dimanfaatkan, sehingga  kami mengijinkan trotoar ini dipergunakan oleh para pelaku UMKM sebagai tempat usaha kuliner khusus pada malam hari," katanya. 

 

Lebih lanjut disampaikan Adi Erlansyah, bahwa UMKM telah terbukti sebagai salah satu usaha yang dapat bertahan pada masa pandemi. Sehingganya, ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengembangkan UMKM guna menopang sektor ekonomi Kabupaten Pringsewu.

 

Sementara itu, Kadis Koperindag Kabupaten Pringsewu Malian Ayub menjelaskan tujuan dari adanya wisata kuliner Maliosewu adalah untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Dimana pada tahap awal ada 56 lapak pelaku UMKM, dan selanjutnya jika tempatnya sudah memungkinkan akan disesuaikan.

 

Sumber: