Kesimpulan Sementara Akibat Korsleting AC
KOTAAGUNG-Kepolisian Sektor (Polsek) Kotaagung menyimpulkan sementara penyebab mobil Toyota Avanza yang meledak usai isi bensin di SPBU Talagening, Kecamatan Kotaagung Barat karena korsleting pada air conditioner (AC). Kapolsek Kota Agung AKP Syafri Lubis mengatakan, hal itu hanya kesimpulan sementara. Sebab dilihat dari kondisi mesin mobil masih bisa menyala dan tidak ada bekas terbakar pada mesin. \"Jadi sementara ini dugaan kami itu karena kabel AC mobil itu, atau karena kabel-kabel yang lainnya. Sebab bagian dalam mobil banyak kabel dari kabel untuk AC, tape, radio dan lainnya,\" kata Syafri Lubis mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, Rabu (24/10) Ia menambahkan apabila peristiwa itu disebabkan bahan bakar pasti ada api. Dan kondisi di lapangan tidak ada api dan asap, sehingga bukan ledakan karena bahan bakar. Mobil pun dalam kondisi melaju meski masih di areal SPBU, tidak sedang mengisi BBM. \"Setelah itu mesin mobil masih bisa hidup, kalau mesinnya meledak pasti itu tidak bisa. Dan saat kejadian bukan sedang mengisi tapi setelah mengisi BBM,\" beber kapolsek. Kemudian penyelidikan agar tahu pasti bisa dilakukan namun harus dilakukan laboratorium forensik, Namun sepertinya itu tidak dilakukan karena indikasinya sebatas kerusakan pada mobil itu saja, bukan karena ada sesuatu yang membahayakan. Kemudian dampak ledakan tidak terlalu parah, hanya kerusakan pada mobil tersebut. Dan pengemudinya Malansyah, warga Pekon Banding Kecamatan Bandar Negeri Semong juga sudah pulang. \"Hasil pemeriksaan kondisi kesehatan tidak ada luka serius, hanya shock saja. Jadi kemarin itu di rumah sakit cuma periksa, tidak sampai rawat inap,\" terang Syafri. Pihak kepolisian, lanjut Syafri juga memastikan mobil bernopol BE 1482 BS itu digunakan normal, tidak ada modifikasi untuk tindak penimbunan BBM atau penyalahgunaan untuk hal lainnya. Syafri mengaku, mobil sudah dibawa ke pihak keluarga, karena polisi belum punya wewenang untuk menahan mobil tersebut. \"Kerusakan akibat ledakan itu mengakibatkan ringsek di semua sisi body mobil. Kerusakan terparah pada sisi samping kanan-kiri mobil, khususnya pintu penumpang. Seluruh pintu ringsek seperti usai ditabrak, dan terlepas antara body dan rangka, hal itulah yang mengakibatkan seluruh kaca mobil pecah,\"kata dia. Kerusakan berat lainnya pada atap mobil yang peyok menjulang ke atas. Lantas pintu belakang ringsek ke dalam, serta kap penutup mesin ringsek sedikit. Pastinya untuk seluruh body sudah rusak cukup berat. Diberitakan sebelumnya, sebuah mobil minibus warna hitam merk Toyota Avanza meledak usai mengisi bahan bakar minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Talagening, Kecamatan Kotaagung Barat, Senin pagi (22/10) sekitar pukul 06.30 WIB. Akibat ledakan mengakibatkan mobil bernopol BE 1482 BS ringsek disemua sisi, bahkan sopirnya Malansyah warga Pekon Banding Kecamatan Bandar Negeri Semuong (BNS), Tanggamus harus dilarikan kerumah sakit. Beruntung pegawai SPBU segera memadamkan percikan api sehingga mobil tidak terbakar. Menurut saksi mata, Alan kepada Radar Tanggamus,peristiwa naas itu berlangsung seketika, usai mengisi premium baru berjalan beberapa meter, mobil langsung meledak.” Saya juga keget dengar suara dentuman,sopirnya selamat. Tapi ledakan itu membuat mobil ringsek berat,\"katanya. Ia melanjutkan, jika mobil tersebut sering sekali mengisi BBM di SPBU Talagening dengan tangki yang sudah dimodifikasi.\"Hampir setiap hari mobil itu ngecor dengan tangki yang sudah di modif,\"ujar Alan.(ral)
Sumber: