Turnamen Fight Kick Boxing Championship 2024 Resmi Ditutup, Ristika Minta Pemenang Tidak Cepat Puas

Turnamen Fight Kick Boxing Championship 2024 Resmi Ditutup, Ristika Minta Pemenang Tidak Cepat Puas

Ketua KBI Tanggamus Ristika Trianita menyerahkan medali dan piagam kepada atlet yang berhasil meraih juara. Foto Ist--

RADARTANGGAMUS.CO.ID--Turnamen Tanggamus Tatami Fight Kick Boxing Championship 2024 yang digelar Kick Boxing Indonesian (KBI) Tanggamus di GOR Ratu resmi berakhir, Minggu 22 Desember 2024.

Penutupan turnamen ditandai dengan penyerahan medali dan piagam kepada atlet atlet yang meraih juara I hingga Juara III pada setiap kelasnya.

Penutupan turnamen dihadiri Ketua Pengurus Cabang Kick Boxing Indonesia (KBI) Tanggamus sekaligus Ketua Harian KONI Tanggamus Ristika Trianita, Perwakilan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Tanggamus Sabar Sitanggang dan jajaran Pengurus KONI Tanggamus.

Ketua KBI Tanggamus, Ristika Trianita mengatakan, Kick Boxing adalah olahraga yang mengedepankan asas kekeluargaan sehingga tema yang diusung yaitu One Team One Family.

BACA JUGA:KBI Tanggamus Adakan Turnamen Tatami Fight Kick Boxing Championship 2024.

BACA JUGA:Dua Atlet Kick Boxing Asal Tanggamus Raih 2 Medali di PON XXI, Satu Perak dan Satu Perunggu

"Dalam keluarga persaingan itu hal biasa namun tetap mengedepan silahturahmi. Adu pukul hanya saat di atas matras, setelah di luar  matras sudah menjadi keluarga lagi," kata Ristika.

Ia melanjutkan, turnamen Kick Boxing yang baru saja digelar hanyalah sebatas titik awal untuk menyeleksi para atlet berkompetisi di event yang lebih besar lagi.

 "Yang pasti di tahun 2025 akan ada event Kick Boxing dari Provinsi Lampung yang diagendakan rutin sebanyak empat kali dalam satu tahun, dan di tahun 2026 mendatang akan ada Porprov, sehingga dari sekarang kita sudah mempersiapkan atlet terbaik untuk mewakili Kabupaten Tanggamus,"ucap Ristika.

Dilanjut Ristika, untuk menjadi atlet yang profesional harus bisa mengikuti aturan yang ketat, disiplin serta dapat mentaati arahan yang diberikan pelatih. Karena di kancah dunia persaingan lebih ketat lagi.

Pada kesempatan itu, Ristika berpesan kepada seluruh peserta untuk tidak merasa puas atas prestasi yang sudah diraih dan tidak berkecil hati karena kalah dalam berkompetisi.

"Jangan merasa sombong hanya karena menjadi juara tingkat daerah itupun lantaran peserta dibatasi, perjalanan ke depan masihlah panjang. Yang kalah tetap semangat evaluasi bersama pelatih, ke depan harus meraih prestasi lebih baik lagi,"pungkasnya.

Adapun peserta yang meraih juara di kelasnya yakni,

-Point Fighting children -30 Kg Putra 

Sumber: