Tanggul Way Kamal Nyaris Jebol, Warga Harap-Harap Cemas

Tanggul Way Kamal Nyaris Jebol, Warga Harap-Harap Cemas

KOTAAGUNG - Kondisi tanggul sungai Waykamal di Pekon Negeriratu, Kecamatan Kotaagung, kian memprihatinkan. Bagaimana tidak, sebab sebagian besar tanggul sungai tersebut sudah terkikis bahkan nyaris jebol. Meski pihak pekon sudah berulang kali melaporkan kondisi tanggul tersebut ke Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Tanggamus, dengan harapan agar tanggul bisa segera dibenahi. Namun ironisnya hingga kini belum ada tindakan berarti yang dilakukan oleh Pemda setempat. \"Sudah kita laporkan, bahkan sudah ditinjau juga. Tapi sampai sekarang belum ada tindaklanjutnya, jadi kita juga nggak tau kapan tanggul ini akan diperbaiki, \" kata Kepala Pekon Negeriratu Marzuki. Ia menambahkan, terdapat sedikitnya 300 meter panjang tanggul yang kondisinya sudah mengkhawatirkan lantaran nyaris jebol. Tanggul tersebut berada di wilayah RT 03 pekon setempat. \"Bahkan sekarang ada beberapa dapur rumah milik warga dipekon setempat yang terancam hanyut, karena posisi tanggul memang sudah sejajar dengan rumah warga,\" terangnya. Sementara itu, salah seorang warga setempat Khusni mengaku, khawatir dengan kondisi tanggul yang sudah demikian. Pasalnya, sewaktu-waktu tanggul tersebut bisa jebol jika diterjang banjir. \"Sekarang sudah tipis bener mas, jadi kami yang tinggal di sini juga cemas, karena takut kalau tanggul ini jebol, \" ungkapnya lirih. Ia menuturkan, belum adanya bronjong serta kondisi sungai yang sudah dangkal menjadi faktor utama penyebab terkikisnya tanggul sungai Way Kamal. \"Selain itu juga karena kondisi sungai yang saat ini memang sudah dangkal dengan aliran air berkelok-kelok serta mengarah ke tanggul, jadi setiap hari tanggulnya terus terkikis, \" tuturnya. Ia berharap pemerintah dapat segera membronjong dan menormalisasi sungai Waykamal. Mengingat saat ini kondisi tanggul sudah tipis, serta pemukiman warga juga terancam. \" Ya, harapan kami pemerintah bisa segera memperbaiki tanggul ini, kalau bisa sekalian dibronjong dan normalisasi. Karena kalau terus dibiarkan lama kelamaan tanggul ini akan jebol. Jangan sampai nunggu tanggul jebol baru turun tangan, karena mencegah lebih baik dari pada mengobati, \" pungkasnya. (uji)

Sumber: