Pemkab Gelar Pangan Agung, Dihadiri Kementrian Pariwisata RI

Pemkab Gelar Pangan Agung, Dihadiri Kementrian Pariwisata RI

KOTAAGUNG--Pemkab Tanggamus melaksanakan kegiatan Pangan Agung, di Ruang Terbuka Hijau, Taman Ir Soekarno Kecamatan Kotaagung, Sabtu (21/9). Kegiatan tersebut dihadiri Deputi Pengembangan Regional I Kementrian Pariwisata Republik Indonesia (RI) Dra. Desi Ruhati. Bupati Tanggamus Dewi Handajani mengatakan bahwa Pangan Agung merupakan salah satu rangkaian kegiatan di Festival Teluk Semaka 2019 yang bertujuan untuk melestarikan warisan leluhur. \"Kami masyarakat Tanggamus, khususnya masyarakat pesisir adalah masyarakat yang sangat menjunjung kekompakan, kesolidan, saling asih, asah dan asuh antara satu dengan yang lainnya,\" ungkapnya dihadapan Deputi Pengembangan Regional I Kementrian Pariwisata Republik Indonesia (RI) Dra. Desi Ruhati. \" Mudah-mudahan kehadiran ibu, serta seluruh jajaran di Kabupaten Tanggamus meninggalkan kesan indah tersendiri, sehingga ibu berkenan hadir kembali, terlebih Tanggamus memiliki destinasi wisata yang perlu dipromosikan ke ajang yang lebih luas lagi, baik ditingkat nasional dan internasional,\" ungkapnya. Sementara itu, Deputi Pengembangan Regional I Kementrian Pariwisata Republik Indonesia Desi Ruhati, menyampaikan bahwa Tanggamus merupakan salah wilayah di Provinsi Lampung miliki potensi wisata dan budaya yang sangat besar. \"Kami berharap Tanggamus dapat menjadi salah satu yang memberikan potensi untuk kalender of event tersebut, karena khusus provinsi Lampung yang menjadi kalender of event baru dua, sehingga kami masih menunggu potensi kalender event lainnya, khususnya dari Lampung kami harapkan dari Tanggamus,\"tandasnya. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Tanggamus Hi. AM. Syafii, Jajaran Forkompinda, Sekretaris Daerah Drs. Hamid H. Lubis, Ketua TP PKK Tanggamus, Ketua DWP Persatuan Tanggamus, jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) dan Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Hj. Retno Noviana Damayanti, majelis penyimbang adat Lampung (MPAL). (iqb/uji)

Sumber: