Pekon Diminta Anggarkan Pemasangan Internet
GISTING—Pemkab Tanggamus berharap seluruh pekon di Tanggamus terhubung oleh akses internet. Dan penyedia dari layanan ini adalah pemerintah pekon dimana biaya pemasangan dan tagihan perbulan menggunakan anggaran dana desa (ADD). Hal tersebut terungkap dalam Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembang (Bappelitbang) di Aula Serumpun Padi Kecamatan Gisting, Selasa (10/12). Tema FGD sendiri yakni membangun Internet Pekon Dalam Rangka Penguatan Sistem Inovasi Daerah (SIDa) Kabupaten Tanggamus Tanggamus tahun 2019. Kegiatan tersebut dibuka oleh Wabup Tanggamus Hi AM Syafii, turut hadir Asisten Bidang Ekobang Setdakab Tanggamus Sukisno, jajaran kepala OPD, camat, kepala pekon dan pelaku UMKM. Sekretaris Bappelitbang Tanggamus Yadi Mulyadi mewakili Kepala Bappelitbang Tanggamus Hendra Wijaya Mega mengatakan, bahwa SIDa untuk menumbuhkembangkan inovasi yang dilakukan antar institusi pemerintah, pemerintahan daerah, lembaga kelitbangan, dunia usaha dan masyarakat. \"Tujuan dari FGD ini sendiri menjadikan Internet pekon sebagai inovasi layanan unggulan dibidang pemerintahan, ekonomi, budaya di Kabupaten Tanggamus,\" ujar Yadi Mulyadi. Diakui Yadi Mulyadi bahwa dalam FGD ini memanfaatkan momentum sebagai wadah untuk pemerintah pekon dalam memanfaatkan Internet desa untuk mengembangkan potensinya dalam Menyongsong era industri 4.0 yang penuh tantangan. \"Output dari penyebab kegiatan ini adalah terbentuknya kesepahaman bersama antar peserta kegiatan untuk menghasilkan suatu rumusan dalam pengembangan inovasi tersebut,\"terang Yadi. Sementara, Wabup Tanggamus Hi.A.M.Syafii berharap agar dari FGD ini ada output yang dihasilkan yakni pemasangan internet oleh pemerintah pekon. \"Dari kegiatan ini harus ada outputnya, yakni pekon memasang layanan Internet ditahun 2020. Dan ini bisa dianggarkan melalui dana desa. Karena ada banyak manfaatnya, salah satunya untuk pengembangan produk UMKM,\" kata wabup. Lantas mengenai provider Internet, dikatakan wabup bahwa tidak ada ketentuan harus memilih produk tertentu. Yang jelas kata dia, produk layanan harus bagus, baik dari sisi kualitas maupun harga yang terjangkau. \"Ya terserah saja, dipilih sesuai kebutuhan, inikan eranya pasar bebas, yang jelas produk memenuhi standar dan harga yang bagus, tentunya banyaknya penyedia membuat harga bersaing, namun paling penting patuhi peraturan,”pungkasnya.(ral)
Sumber: