HPSN 2020, PT Tirta Investama Sasar Pekon Teratas

HPSN 2020, PT Tirta Investama  Sasar Pekon Teratas

KOTAAGUNG--PT Tirta Investama AQUA Tanggamus, Dinas Lingkungan Hidup serta aparatur Kecamatan dan Pekon Teratas. Peringati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), yang dipusatkan di Pekon Teratas, Kecamatan Kotaagung, Kamis (12/3). Kegiatan HPSN yang diinisiasi oleh PT Tirta Investama AQUA Tanggamus tersebut dibuka langsung oleh Camat Kotaagung, Syarief Zulkarnain, didampingi Stakeholder Ration (SR) PT. Tirta Investama Tanggamus, Abdul Manaf, Kabid Pengelolaan Sampah, Limbah dan Pertamanan A Rahman, Pj. Kepala Pekon Teratas Hivson, serta yayasan konservasi way seputih (YKWS) Stakeholder Ration PT Tirta Investama AQUA Tanggamus Abdul Manaf menyampaikan, kegiatan HPSN diisi dengan aksi nyata yakni bersih bersih area sungai dan bendungan Way Jelay pekon setempat melibatkan perangkat pekon, kecamatan, Dinas Lingkungan Hidup, masyarakat serta siswa, tujuan dilaksanakannya kegiatan itu sendiri ialah untuk menjaga dan peduli terhadap lingkungan. \"Kita ingin menanamkan, khususnya bagi siswa bahwa kita harus menjaga lingkungan, dan lingkungan ini harus kita rawat, bukan hanya tugas dari dinas terkait saja, atau bahkan kami, akan tetapi ini tugas dari kita semuanya agar supaya lingkungan tetap terjaga dengan baik, pada intinya kita akan selalu support setiap kegiatan yang bersentuhan dengan kelestarian lingkungan,\"kata Manaf. Sementara itu, Camat Kotaagung, Syarief Zulkarnain menyambut baik dilaksanakannya kegiatan HPSN, yang mana menurutnya kegiatan ini diharapkan menjadi momentum memacu kesadaran masyarakat untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan.\"Semangat seperti ini akan terus kita jaga, agar supaya lingkungan mulai dari pekon Teratas hingga muara meningkat derajat kebersihannya, dukungan dari kecamatan sendiri nantinya di Pekon Teratas ini akan dibentuk sistem sokli,\"ujarnya. Sementara itu Kabid Pengelolaan Sampah, Limbah dan Pertamanan, Dinas Lingkungan Hidup, A Rahman, sangat mengapresiasi gerakan HPSN yang dilakukan secara bersama tersebut, karena persoalan sampah bukan hanya tugas dari dinas terkait saja akan tetapi menjadi tugas bersama, dan tidak sampai disitu edukasi terhadap masyarakat kaitannya dengan menjaga kebersihan lingkungan seperti yang saat ini dilakukan sangat penting digencarkan. \"Kami harapkan kedepan, kegiatan seperti ini bukan hanya sekedar seremonial semata akan tetapi ada tindak lanjut dan upaya nyata yang terus dilakukan hingga ke lapisan masyarakat paling bawah, kenapa ditunjuk pekon teratas karena kita inginkan penanganan sampah juga dilakukan di hulunya, karena kita lihat hulu menjadi sumber sampah juga,\"tandasnya. (iqb)

Sumber: