157 Keluarga ODP Terima Bantuan Sembako
KOTAAGUNG-Pemkab Tanggamus menyatakan untuk sementara ini memberikan bantuan sembako bagi 157 keluarga yang anggota keluarganya berstatus orang dalam pemantauan (ODP). Menurut Kepala Dinas Sosial (Disos) Zulfadli, bantuan itu bersumber dari dana daerah, bukan dari pemerintah pusat. \"Sementara ini kami arahkan dulu bagi warga ODP karena dengan kondisi itu mereka tidak bisa keluar rumah dulu maka kami bantu,\" ujar Zulfadli, kemarin. Dijelaskan Zulfadli, bantuan berupa paket sembako berisi 10 kg beras, satu dus mie instan, dan dua kilogram telur. Secara simbolis sudah ada tiga penerima selanjutnya diteruskan sampai genap 157 keluarga. \"Kami berikan untuk kebutuhan keluarga bukan per orang. Nanti jika ada ODP baru tetap kami prioritaskan terima bantuan dulu,\" terang Zulfadli. Ia mengaku, sebenarnya masih ada beberapa bantuan lainnya dari pemerintah daerah, termasuk bantuan dampak ekonomi. Namun itu diberikan secara bertahap, sebagai antisipasi masa Covid-19 ini berlangsung lama. \"Kami sistemnya tidak sekaligus sekarang semua bantuan diberikan, tapi bertahap, sesuai kondisi dan situasi mana dulu yang lebih perlu. Seperti ke ODP itu patut didahului,\" ucap Zulfadli. Selain bantuan bersumber dari Pemkab Tanggamus masih banyak bantuan dari pemerintah pusat. Seperti bantuan langsung dampak Covid-19, PKH, Program Sembako dan Dana Desa. Kemudian terbaru ada bantuan beras 100 ton dari cadangan beras nasional melalui Badan Urusan Logistik (Bulog). \"Untuk bantuan dari Bulog kami memang dapat jatah, tapi belum kami keluarkan dulu sebab kebutuhan bantuan sekarang masih sanggup kami atasi. Jadi itu untuk persiapan nanti kalau sudah mendesak,\" pungkas Zulfadli.(ral)
Sumber: