Material Longsor Masih Menutupi Jalan Sirnagalih

Material Longsor Masih Menutupi Jalan Sirnagalih

ULUBELU--Jalan lintas tengah di Pekon Sirnagalih Kecamatan Ulubelu hingga Selasa sore masih tertutup material longsor. Akibatnya akses dari Ulubelu menuju Lampung Barat maupun sebaliknya lumpuh total. Menurut Kasi Kedaruratan, BPBD Tanggamus Budiman mewakili Kepala Pelaksana BPBD Tanggamus Ediyan M Thoha, alat berat sudah diterjunkan kelokasi, namun dalam penanganannya alat berat lebih dulu difokuskan pada bagian atas tebing hal ini agar tidak terjadi longsor susulan karena posisi tanah yang labil dan hujan masih terjadi. \"Jadi sekarang alat berat fokus dibagian atas tebing, kita buat trap semacam tangga. Ini untuk meminimalkan terjadi longsor susulan, kalau kita langsung membersihkan material longsor dibawah maka lebih beresiko terjadi longsor susulan,\" ucap Budiman. Dilanjutkan Budi bahwa pembersihan total tumpukan material dari jalan ditargetkan rampung dalam satu minggu kedepan. Itupun dengan catatan cuaca bersahabat. \"Material longsor sangat banyak, panjangnya 100 meter dengan ketinggian sedimen 6 meter. Tim gabungan yang terdiri dari BPBD,TNI, Polri, pihak kecamatan dan pekon terus berupaya untuk melakukan pembersihan, insyaallah dalam dua hari sudah bisa dilalui motor, tapi kalau untuk mobil sekitar satu minggu lagi, \"terang Budi. Diberitakan sebelumnya instensitas hujan tinggi yang terjadi sejak Sabtu malam (2/5) hingga Minggu pagi menyebabkan tanah longsor di Kecamatan Ulubelu tepatnya di Pekon Sirnagalih, Minggu pagi (3/5). Camat Ulubelu Suwarno ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa longsor terjadi setelah hujan deras sejak Sabtu malam hingga Minggu pagi. Material longsor menutupi jalan lintas penghubung ke Kabupaten Lampung Barat sepanjang kurang lebih 50 meter dengan ketinggian mencapai 6 meter. \"Longsor karena hujan deras dan lokasinya juga bertebing, ditambah memang ada mata air ditebing tersebut, sehingga membuat tanah gembur, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut dan hingga Minggu sore jalan masih belum dapt dilalui,” ujar Suwarno melalui pesan WhatsApp. (ral)

Sumber: