Sidak Kesejumlah OPD, Sekda Minta Pegawai Ubah Mindset
KOTAAGUNG--Sekretaris Daerah Tanggamus Hamid H.Lubis melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di beberapa Kantor organisasi perangkat daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Tanggamus, Selasa pagi (8/9). Dalam kesempatan tersebut, Sekda didampingi Asisten Bidang Ekobang Sukisno, Kepala BKPSDM Aan Derajat dan Sekretaris BKPSDM Bambang Probo Sampurno. Sidak tersebut menyasar sejumlah OPD yakni Dinas Koperindag, Dinas PPPA,Dalduk dan KB, Disparbudpora, DPMPTSP, Dinas Lingkungan Hidup, Inspektorat, Dinas Pangan dan Pertanian, Bappelitbang serta Bagian Organisasi Sekertariat Daerah. Usai melakukan sidak, kegiatan sekda mengatakan bahwa sidak dilakukan untuk melihat langsung bagaimana kinerja disiplin pegawai. Lalu menyatukan persepsi satu dengan yang lainnya, hingga jajaran terdepan baik PNS maupun non PNS, bahwa pola pikir saat ini harus dirubah. Sebab pegawai adalah aset, mindsetnya harus dirubah sebab merupakan ujung tombak program pemerintah daerah. \"Disiplin itu bukan hanya sekadar absensi saja tapi juga terhadap capaian kinerja, nah, ini capaian target kinerja belum cukup memuaskan, maka dari itu pimpinan OPD harus bekerja keras,\"kata Lubis sapaan akrab sekda. Dalam kesempatan tersebut, Sekda menekankan mengenai pentingnya disiplin yang lahir dari rasa tanggungjawab terhadap diri sendiri, instansi dan Kabupaten Tanggamus. Selain itu Sekda juga meminta para atasan agar melakukan pembinaan yang serius terhadap jajarannya. “Kepada atasan tetap lakukan pembinaan kepada para staf dan jajarannya. Pahami pelayanan RATU (Ramah, Amanah, Tegas dan Unggul), dan apabila semua itu tidak diindahkan jangan salahkan atasan, apabila nanti sudah dilakukan pembinaan tetapi masih saja melanggar, maka akan dilakukan tindakan tegas sesuai peraturan kepada para pegawai tersebut,” tegas sekda. Dilanjutkan sekda, dari pelaksanaan sidak dapat ditarik kesimpulan bahwa perlu kerja keras seluruh jajaran pimpinan OPD untuk melakukan budaya-budaya baru dimana jajaran struktur yang dibawah mereka adalah aset yang harus selalu dibuka komunikasinya sehingga mereka bisa memberikan pemikiran-pemikiran yang baik untuk program dan memecahkan masalah di setiap OPD. \"Jajaran pimpinan OPD terkadang perlu mendengarkan apa yang menjadi keluhan dari anak buah dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab,\" ujar Lubis. Lalu tujuan lain dari kunjungan ke beberapa instansi tersebut menurutnya, ialah menciptakan suasana kolaboratif antar bidang dan antar seksi, sehingga tidak ada satupun program yang berdiri sendiri, dalam hal ini ia mengharapkan program satu dengan yang lainnya saling mendukung, hal yang sama dengan yang lainnya, sehingga apa yang menjadi target akan dapat tercapai dengan maksimal. Intinya menurut mantan Kepala Dinas Perhubungan, ia menginginkan kedepan agar semua dapat berkolaborasi dan bersama sama dengan baik, saling koordinatif. Jika hal tersebut sudah dapat diwujudkan maka ia meyakini kesejaheraan masyarakat Tanggamus bukan hanya dapat dikejar akan tetapi dapat mencapai lompatan lompatan prestasi seperti apa yang di samlaikan oleh presiden Joko Widodo. \"Ada beberapa dinas yang saya kunjungi, tetapi satu sisi saya dapat menyimpulkan bahwa sulitnya berkoordinasi, terlalu terlihat jarak antara atasan dengan bawahan, hal hal yang sederhana sebenarnya, tetapi yakinlah kalau konsisten dengan pola ini, mindset akan cepat berubah, sekali lagi ciptakan kolaborasi yang baik satu dengan lainnya,\" pungkas Lubis.(iqb)
Sumber: