Hujan Dua Hari, Gorong-gorong Ambrol
PRINGSEWU - Gorong-gorong yang ada di ruas jalan kabupaten Dusun III Pekon Bumi Arum, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu ambrol dan longsor sekira pukul 03.00 wib, Kamis (17/12/20) dini hari. Ambrol dan longsor gorong-gorong akibat deras hujan yang turun selama 2 hari berturut-turut dan deras arus air di saluran drainase. Selain itu, material longsor gorong-gorong menimpa jaringan pipa PDAM hingga terputus. Selain itu mengakibatkan badan Jalan Wanabhakti milik kabupaten longsor dan nyaris putus. Eko (43) warga setempat mengatakan, gorong-gorong itu dibangun sekitar tahun 1980, sejak Pringsewu masuk sebagai wilayah Kabupaten Lampung Selatan. \"Ambrol sekitar jam 3 pagi saya Kaget, terbangun, karena terdengar suara gemuruh. Ternyata gorong-gorong ambrol,\" ucap dia. Sementara itu, Kepala Dusun III Pekon Bumi Arum Imam mengatakan bila ruas Jalan Wanabhakti sebagai akses jalan warga RT 2 ke RT 3 Dusun III Pekon Bumi Arum. \"Kurang lebih 900 jiwa warga di Dusun III mengakses ruas Jalan Wanabhakti. Selain itu, ruas jalan ini juga sebagai penghubung antara Pekon Bumi Arum ke Pekon Bumi Ayu, \" ucap dia. Lanjut dia, jalan ini juga sebagai penghubung ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bumi Ayu. Serta sebagai akses jalan ke Pekon Banjarejo Kecamatan Banyumas melalui jalur penyebrangan getek. \"Kami berharap atas pentingnya akses jalan ini, pemerintah dapat memperhatikan dengan membangun kembali gorong-gorong tersebut,\"pinta Imam. Terpisah, Kabid Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pringsewu Fahmi saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa gorong-gorong yang ambrol sudah masuk dalam perencanaan pembangunan ditahun 2021 mendatang. \"Ya, sudah masuk dalam perencanaan tahun 2021,\" singkatnya. (Mul)
Sumber: