Irwandi Minta Pusat Serius Sikapi Carut-Marut Pendataan PKH

Irwandi Minta Pusat Serius Sikapi Carut-Marut Pendataan PKH

KOTAAGUNG--Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Tanggamus Irwandi Suralaga menyambangi Kementerian Sosial (Kemensos) RI terkait carut- marut penerima Program Keluarga Harapan (PKH) di bumi Begawi Jejama, Sebin (22/2). Dalam kunjungannya, anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu meminta agar pemerintah pusat serius menyikapi persoalan didaerah, terutama di Tanggamus dimana ada perbedaan antara data yang ada Dinas Sosial (Disos) Tanggamus dengan realitas dilapangan. \"Kadis Sosial menyampaikan bahwa data penerima sudah di mutakhir, namun kenyataannya penerima banyak yang tudak tepat sasaran. Saya minta Kemensos serius menyikapi persoalan ini\",katanya. Irwandi melanjutkan, sebagai wakil rakyat ia merasa malu, karena hampir setiap hari masyarakat yang datang menemuinya dan mengeluhkan soal pendataan PKH tidak tepat sasaran ini. \"Selama ini Dinsos Tanggamus tidak memberikan solusi yang baik, terutama laporan yang masuk terkait pemutakhiran data penerima PKH,\"terangnya. Irwandi mengungkapkan bahwa berdasarkan penuturan dari kadisos ada 302 pekon/desa yang sudah terbentuk pusat kesejahteraan sosial (Puskesos) tugasnya melakukan verifikasi atau pemutakhiran data, namun sejauh ini banyak masyarakat yang justru tidak mengetahui keberadaan Puskesos itu sendiri. \"Kemudian tugasnya Puskesos itu apa, jika memang pungsinya demikian kenapa data penerima masih carut-marut. Bahkan ada data masyarakat yang tadinya menerima sekarang dihilangkan. Bahkan ada pekon yang memanfaatkan Puskesos sebagai perahu kampanye ,\"terangnya. Dihadapan koordinator administrasi umum Kemensos RI Dewi Surya, Irwandi menerangkan jika dua hari yang lalu tim dari Dinsos Provinsi Lampung telah turun ke Tanggamus guna menindak lanjuti adanya pemberitaan terkait data penerima PKH ke salah satu kelurahan di Tanggamus. Saat itu mereka mengakui jika data penerima PKH di Tanggamus perlu diperbaharui ulang. \"Laporan ini bukan mengada-ngada. Tim Dinsos Lampung pun mengakui jika data PKH di Tanggamus carut-marut. Itu mereka ketahui setelah turun langsung,\"tegasnya. Lebih jauh Irwandi mengatakan, masalah program kesejahteraan masyarakat pemerintah tidak kurang-kurang hanya persoalan ada pada penerima, untuk itu Irwandi berharap agar Kemensos dapat memperbaharui ulang data penerima PKH terutama di Tanggamus.\"Kembali saya meminta Kemensos benar-benar serius menyikapi persoalan penerima PKH ini agar tepat sasaran,\"pungkasnya.(zep)

Sumber: