Kadivpas Pimpin Tim Gabungan Razia di Lapas Kotaagung
KOTAAGUNG--Tim gabungan yang dipimpin langsung Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Farid Junaedi melakukan razia di blok hunian para narapidana yang ada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Kotaagung, Rabu malam (17/3). Kegiatan razia tersebut dalam rangka peningkatan disiplin dan evaluasi monitor keamanan dan pembinaan melalui program Satuan Operasional Kepatuhan Internal (Satops Patnal). Faried Junaedi mengatakan, tim gabungan yang dilibatkan terdiri dari Kanwil Kemenkumham Lampung, Lapas Kelas II B Kotaagung, Rutan Kotaagung, Rutan Krui, Taruna Akademi Ilmu Pemasyakatan (AKIP) serta Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tanggamus. \"Kegiatan yang dilakukan ini untuk melihat sejauh mana ketertiban narapidana, serta ada atau tidaknya narapidana yang terindikasi narkoba dan berdasarkan hasil tes urine oleh tim dari BNNK secara random terhadap 25 narapidana hasilnya negatif dan hal serupa juga kita lakukan di Rutan Kotaagung,\" ujar Faried Junaedi didampingi Kalapas Kotaagung Beni Nurrahman, Kepala Rutan Kotaagung, Ahmad Sobirin, Kepala Rutan Krui, M. Hendra Ibmansyah, dan Kepala BNNK Tanggamus Kolbidi. Faried menambahkan, sedangkan hasil penggeledahan yang dilakukan oleh tim khususnya di Lapas Kelas II B Kotaagung, ditemukan barang barang terlarang di blok hunian narapidana, seperti ikat pinggang, pecahan kaca, gunting kuku, plat besi, sendok, sikat gigi, paku, serta gunting. Namun barang-barang temuan tersebut menurutnya masih bisa ditolerir namun ia menegaskan agar hal itu tidak lagi ditemukan kedepannya. \"Kegiatan ini rutin dilakukan disetiap lapas dan Rutan, kebetulan diwilayah sini koordinatornya Lapas Kotaagung. Lusa kegiatan serupa digelar di Lapas Gunung Sugih ini juga dilakukan dalam rangka mendekati bulan suci Ramadan dan idul Fitri,\"terangnya. Selain kegiatan test urine serta monitor keamanan, para napi baik itu di Lapas Kotaagung dan Rutan Kotaagung juga diberikan konseling melalui program curhat Yo bro, melibatkan tujuh psikolog. Sistemnya para napi yang mengalami kecemasan, gelisah, dan lainnya dipanggil untuk curhat harapannya permasalahan yang dihadapi para napi bisa teratasi. \"Tadi siang juga, dilakukan sosialisasi terkait bahaya Covid-19, serta sosialisasi kesehatan lingkungan kepada narapidana. Intinya dari beberapa kegiatan dan penggeledahan yang telah dilakukan semuanya berjalan kondusif baik itu di Lapas maupun Rutan Kotaagung, kita bekerja sama dengan BNNK agar bisa melihat secara langsung, memberikan support dan masukan yang perlu kami perbaiki,\"pungkas Faried. Sementara, Kepala BNNK Tanggamus Kolbidi mengapresiasi kegiatan yang telah dilakukan, menurut dia hal ini membuktikan sinergitas antara BNNK dengan Lapas dan Rutan Kotaagung berjalan dengan baik, terlebih menurutnya program yang ada di BNNK yakni Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) berjalan dengan baik sehingga lapas serta rutan bersih dari Narkoba. \"Tadi kita lakukan sampel 25 orang yang kita tunjuk langsung. Dan Alhamdulillah hasilnya negatif semua, kita harapkan kegiatan serupa terus dilakukan, sehingga program dapat P4GN terlaksana dengan baik,\"kata Kolbidi (iqb)
Sumber: