Selain Senam, pegawai juga bersih-bersih Muara Indah
KOTAAGUNG—Wakil Bupati (Wabup) Tanggamus Hi Samsul Hadi, M.Pd.I meminta seluruh aparatur Pemkab Tanggamus dan masyarakat menjadi agen wisata serta mempromosikan potensi parawisata yang ada di Bumi Begawi Jejama salah satunya taman wisata Muara Indah Kelurahan Baros Kecamatan Kotaagung yang saat ini dalam proses pembangunan. Hal itu diungkapkan Samsul, saat memimpin apel Jumat pagi sekaligus bersih-bersih pantai di kawasan Muara Indah. Dikatakannya bahwa aktifitas Jumat pagi Pemkab Tanggamus memang berpindah tempat sementara, yang mana biasanya apel dan senam aerobic dilakukan di lapangan pemkab, namun untuk Jumat kemarin, lokasi yang dipilih adalah kawasan Muara Indah, hal ini sebagai ajang untuk memperkenalkan Muara Indah kepada seluruh aparatur dilingkungan Pemkab Tanggamus. \"Muara Indah ini dulu namanya Muara Busuk, karena tidak sedap dipandang mata, kotor dan kumuh, namun sekarang telah menjadi Muara Indah, karena kita bangun menjadi salah satu ikon wisata pantai terindah di Tanggamus. Dengan senam aerobic pemkab digelar disini, saya harap kita semua menjadi agen wisata Tanggamus, perkenalkan keindahan alam Tanggamus berikut objek wisatanya mulai dari pantai, air terjun maupun pegunungan, bahkan ada wisata alam Tanggamus yang sudah terkenal yakni Teluk Kiluan,” kata wabup. Selain senam aerobic, lanjut Samsul, juga dilakukan kegiatan bersih-bersih pantai oleh seluruh pegawai Pemkab Tanggamus. Karena salah satu penunjang dunia kepariwisataan adalah kebersihan dengan semboyannya \"Sapta Pesona\" wisata. \"Setelah senam aerobic kita semua bersih-bersih pantai, sudah disiapkan 80 karung pengangkut sampah, semua pimpinan organisasi perangkat daerah, memimpin anggotanya memungut sampah. Mari kita bersihkan pantai ini agar semakin indah, kemudian saya berharap dengan kegiatan hari ini menambah spirit, bagi kita semua untuk bekerja lebih baik lagi kedepan untuk Tanggamus,\" ujarnya. Samsul menambahkan, pembangunan lokasi destinasi \"Wisata Pantai Muara Indah\" akan terus berlanjut, dan bertahap. Kemudian salah prioritas yang akan dibangun dilokasi tersebut adalah patung \"Lumba-Lumba\" besar dengan tinggi sekitar 13 meter. Pembangunan patung ini diprioritaskan, karena akan menjadi Ikon wisata di Tanggamus. \"Di Singapura ada ikon patung kepala singa, nah, di Lampung, tepatnya di Tanggamus ada ikon kebanggaan, yaitu patung Lumba-lumba yang tingginya nencapai 13 meter, ini akan menjadi kebanggaan Tanggamus,\" imbuhnya. Sementara itu Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tanggamus Hendra Wijaya Mega mengatakan, wisata pantai Muara Indah akan ada pengembangan luas lokasi destinasi kearah barat. Dan untuk pengembangan jangka pendek yaitu pengembangan dua spot wisata, yaitu salah satunya pembangunan patung Lumba-Lumba di bibir pantai dengan posisi menjorok kelaut. \"Alhamdulillah dokumen pengelolaan lingkungan dari Dinas PUPR sudah keluar, maka pengembangan pembangunan patung Lumba- lumba akan segera dilaksanakan tahun 2018 mendatang,\" katanya. Hendra yang didampingi Kepala Dinas Pariwisata, Retno Noviana Damayanti, mengharapkan dukungan seluruh elemen masyarakat Tanggamus, dan khususnya lagi dari dunia pers, agar terus intens mempromosikan wisata yang ada di Tanggamus. \"Kami harapkan seluruh masyarakat mendukung program pengembangan pariwisata muara indah ini, jaga dan pelihara aset dan bangunan yang ada diareal wisata. Karena dengan keberadaan destinasi wisata tersebut, akan berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat, dan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tanggamus kedepan,\"tandasnya. (iqb)
Sumber: