Desember, Pekon Dadapan Deklarasi ODF
SUMBEREJO - UPT Puskesmas Margoyoso melakukan Pertemuan Tingkat Desa (PDT) dalam rangka membahas percepatan Open Defecation Free (ODF) atau Bebas Buang Air Besar Sembarang (BABS) di Pekon Dadapan, Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Tanggamus, Kamis (25/11). Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala UPT Puskesmas Marogoyoso Minto, S.KM, M.Kes., Kepala Pekon Dadapan Puguh Harianto, Kader Posyandu, Kader PKK serta masyarakat setempat. Kepala UPT Puskesmas Margoyoso Minto, S.KM, M. Kes., mengatakan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka untuk membahas persiapan jelang deklarasi ODF Pekon Dadapan Desember mendatang. \"Sebenarnya pada tahun ini kami menargetkan 2 pekon ODF yakni Pekon Dadapan dan Sumbermulyo. Namun untuk Pekon Sumbermulyo masih ada kendala sebesar 20 persen sehingga deklarasi ODF-nya diundur, sedangkan Pekon Dadapan hanya tersisa 10 rumah yang belum ODF kemudian segera dituntaskan dan pada Desember nanti akan dideklarasikan jadi pekon yang sudah ODF,\" katanya. Minto menambahkan, UPT Puskesmas Margoyoso menangani masalah ODF di 7 Pekon. Hingga saat ini sudah ada 2 pekon yang meraih sertifikasi ODF, dan Desember nanti 1 pekon. Sehingga masih ada 4 pekon lagi yang belum ODF. Dari 4 pekon tersebut, 3 pekon diantaranya ditarget ODF pada tahun 2022 dan 1 Pekon ditarget ODF di tahun 2023 mendatang. \"Taget kita seluruh pekon pada 2023 nanti sudah ODF,\" ujar Minto. Sementara itu, Kepala Pekon Dadapan Puguh Harianto mengaku bangga karena Pekon yang ia pimpin pada tahun ini akan meraih sertifikasi ODF. \"Alhamdulillah. Tentunya kami juga merasa bangga, karena dari 1.450 KK tersisa 10 lagi yang belum ODF, dan itu akan segera diselesaikan supaya pada tahun ini Pekon Dadapan bisa dideklarasikan sebagai pekon yang sudah ODF,\" ungkapnya. (Ark)
Sumber: