Rumdis Rusak Parah Dibiarkan Terbengkalai

Rumdis Rusak Parah Dibiarkan Terbengkalai

KOTAAGUNG - Aset pemerintah Kabupaten Tanggamus berupa rumah dinas (Rumdis) di wilayah Kecamatan Kotaagung saat ini kondisinya dalam keadaan rusak parah. Rumdis yang rusak tersebut tepatnya disamping kantor Kelurahan Kuripan. Kerusakan rumdis ini sudah terjadi hampir dua tahun terakhir, namun tidak kunjung diperbaiki. Menurut warga sekitar, Yanto kepada Radar Tanggamus mengatakan, sudah lama Rumdis itu dibiarkan rusak. Bahkan, beberapa meterial bangunan sudah banyak yang keropos. \"Sudah rusak berat mas bangunannya, kan sudah lama memang tidak terpakai,\"kata tukang ojek yang biasa manggal didaerah itu. Keberadaan Rumdis yang tidak jauh dari rumdis wakil bupati Tanggamus ini lanjutnya, sekilas terlihat bak rumah hantu. Bagaimana tidak, dari halaman depan rumput tumbuh subur. Belum lagi pendopo tiang bangunan juga hampir rubuh.\"Gak pernah dirawat lagi. Dulu sempat dirawat pas Puskesmas lagi direhab berat, namun setelah bangunan selesai sejak itu bangunan ini tidak diperhatikan,\" terangnya. Sementara itu, Hendri warga lainnya juga mengaku, kondisi itu disebabkan karena sudah lama tidak  di pergunakan sebagaimana peruntukan fasilitas negara oleh pejabat Pemkab Tanggamus. Padahal dalam membangun Rumdis itu membutuhkan dana yang cukup besar. “Bukan hanya ini saja yang terbangkalai. Seharusnya tetap ditunggu, dan semestinya pemerintah tegas oleh pemilik perumahan jangan dibiarkan saja. Kondisi ini secara tidak langsung membuat kesan malu dengan pejabat luar Tanggamus yang bertamu ke rumdis wabup, disebelahnya rumah kosong, kumuh,”ungkapnya. Lebih jauh ia menjelaskan, biasanya setiap perumahan pejabat memiliki anggaran dana pemeliharaan yang bersumber dari APBD. Artinya, jika memang anggaran nya ada mengapa meterial yang rusak tidak diperbaiki dan dibiarkan kumuh, karena itu mengundang hal-hal berbau negatif. \"Kan itu ada dana pemeliharaannya, mengapa tidak diperbaiki. Kalau kondisi begini setiap pembangunan yang bersumber dari dana APBD sama halnya sia-sia, lebih baik dananya dibangunkan di hal lain yang lebih manfaat. Kami minta agar setiap bangunan milik pemerintah dirawat agar tidak terkesan seperti bangunan hantu,\"tutupnnya. Sementara itu, Sekkab Tanggamus Andi Wijaya mengatakan bahwa perbaikan sejumlah rumdis sejatinya sudah diprogramkan jauh-jauh hari namun karena ada kebutuhan yang lebih mendesak maka perbaikan rumdis urung dilakukan tahun ini. “Itu sudah kita programkan,namun saat finalisasi penyelarasan anggaran antara eksekutif dengan legislatif, perbaikan rumdis dianggap belum tertalu urgent sebab masih banyak kebutuhan masyarakat yang lebih mendesak, jadi sementara ini ditunda dulu,” ujar Andi. Andi berjanji jika tahun depan, perbaikan rumah dinas akan diupayakan.” Ya, tahun depan tentu kita akan upayakan perbaikannya,” pungkas sekkab.(zep)

Sumber: