Hati-hati, 2 Ekor Harimau Terlihat di Jalinbar Pekon Sedayu !

Hati-hati, 2 Ekor Harimau Terlihat di Jalinbar Pekon Sedayu !

KOTAAGUNG - Keberadaan harimau kembali membuat warga Pekon Sedayu, Kecamatan Semaka cemas. Hewan karnivora itu terakhir terlihat pada Selasa (11/10) lalu di jalan lintas barat (Jalinbar) Letter S Pekon Sedayu. \"Waktu Selasa (11/10) Subuh ada warga dari arah Bengkulu melintasi Jalinbar Letter S Pekon Sedayu. Kemudian waktu sampai masjid Way Kerap dia cerita waktu di Jalan Letter S Sedayu melihat ada dua ekor harimau yang sedang tiduran di jalan, satu ekor harimau berukuran besar dan satu lagi berukuran kecil, sepertinya itu induk dan anak harimau,\" kata Kepala Pekon Sedayu Sadi Fredianto. Ia mengaku, warga yang melihat keberadaan harimau itu juga sempat memfoto bekas jejak kaki harimau di sekitar jalan letter S Pekon Sedayu. Menurutnya, lokasi jalan lintas barat letter S Pekon Sedayu memang cukup dekat dengan perkampungan warga. \"Sekarang masih dipantau oleh tim dari TNBBS, WCS dan Rhyno,\" ujarnya. Ia mengaku, pada Kamis (13/10) Sore juga ada laporan dari warga yang mendengar auman harimau pada siang hari di daerah perkebunan daerah Simpang Mancingan. Namun lokasi itu cukup jauh dari perkampungan penduduk. \"Setiap di kebun Simpang Mancingan warga dengar auman harimau pada siang hari, tadi juga ada warga yang lapor mendengar auman harimau di kebun itu,\" ungkapnya. Menurutnya, warga sejak dulu memang sudah sering melihat ada harimau melintas di daerah perkebunan menuju Taman Nasional Bukit Barisan (TNBBS). Namun, ia mengaku, baru kali ini ada harimau yang berkeliaran di dekat perkampungan warga cukup lama. \"Dari dulu memang ada, tapi cuma lewat. Baru kali ini yang agak lama,\" bebernya. Menurutnya, wilayah Pekon Sedayu memang dekat dengan TNBBS, sehingga sering dijumpai hewan-hewan liar seperti harimau maupun gajah. \"Kita dekat dengan TNBBS, jadi memang sering ketemu hewan liar,\" terangnya. Untuk mengantisipasi adanya konflik antara harimau dengan manusia, ia mengimbau kepada warganya untuk tidak pulang terlalu sore dari perkebunan. Karena menurutnya, harimau biasanya cenderung lebih aktif saat malam hari. \"Biasanya abis magrib itu harimaunya mulai keluar. Kita sudah imbau ke warga dan tim dari TNBBS, WCS dan Rhyno juga sekarang masih memantau keberadaan harimau ini,\" jelasnya. (uji)

Sumber: