WBP Lapas Kotaagung Tausiyah Empat Bahasa
KOTAAGUNG--Ada yang menarik dari kegiatan pengajian dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Kotaagung, Kamis (20/10). Pasalnya empat warga binaan (WBP) lapas setempat tampil memberikan tausiyah dengan empat bahasa yaitu, Arab, Inggris, bahasa daerah Lampung dan Bahasa Indonesia. Selain tausiyah, WBP Lapas Kotaagung juga menyuguhkan penampilan hadroh. Keahlian dari para WBP tersebut tidak terlepas dari pembinaan yang dilakukan Kalapas Kotagung Beni Nurrahman beserta jajaran. Moment penuh haru pun tersaji dalam kegiatan Maulid Nabi Muhammad tersebut dimana, ada sejumlah orang tua WBP yang diundang khusus untuk datang. Para WBP pun membasuh kaki orang tua masing-masing dan menghaturkan permohonan maaf mengakui atas kesalahan yang diperbuat hingga suasana haru biru menyelimuti Aula bagi yang menyaksikan, baik WBP lain maupun petugas. Kepala Lapas Kotaagung Beni Nurrahman dalam sambutanya mengaku terharu dan bangga atas apa yang ditampilkan oleh para WBP.\"Saya sangat berterima kasih dan mengapresiasi tinggi kepada para warga binaan telah membuat acara Maulid ini dengan sangat baik dan bagus sekali. Jujur, rasa senang sekaligus harus menyelimuti diri saya di setiap acara yang ditampilkan,\"ujar Beni. Dalam ceramahnya, Ustad Gus Shoni memberi pesan bahwa orang baik bukanlah orang yang selalu bersikap baik di masa lalunya, melainkan orang dengan berbagai kesalahan serta mengakuinya dan kemudian berusaha selalu memperbaikinya untuk masa yang akan datang. \"Semoga di suasana maulid Nabi Muhammad SAW ini, kita semua mendapat hidayah terutama yang ada di dalam Lapas Kotaagung dan pada akhirnya, di hari akhir nanti kita semua diberi syafaat oleh beliau, Aamiin,\"tutup Ustad Gus Shoni dalam ceramahnya.(ral)
Sumber: