PDIP Tanggamus Targetkan 15 Kursi

KOTAAGUNG--Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Tanggamus menargetkan perolehan 15 kursi di DPRD Tanggamus dalam pesta demokrasi pemilihan legislatif (Pileg) 2024 mendatang.

Untuk mencapai target tersebut, partai berlambang kepala banteng moncong putih itu, gencar melakukan konsolidasi kader mulai dari jajaran DPC hingga anak ranting.

Menurut Ketua DPC PDIP Tanggamus Burhanuddin Noer, konsolidasi sudah mulai gencar dilakukan dari awal Februari lalu.\"Jajaran pengurus DPC PDIP Tanggamus gencar turun ke sejumlah kecamatan untuk melakukan konsolidasi. Baru-baru ini di Kecamatan Kelumbayan, tinggal dua kecamatan tersisa targetnya dalam waktu dekat ini rampung,\"kata Burhanuddin Noer yang ditemui di Kantor DPC PDIP Tanggamus, Pekon Kampung Baru Kecamatan Kotaagung Timur, Rabu sore (8/3).

Diakui Burhanuddin Noer bahwa, untuk meraih target 15 kursi tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Perlu kerja keras semua kader.\" Meskipun PDIP  merupakan partai pemenang dengan meraih 12 kursi pada pileg 2019 lalu, namun kami enggan jumawa, setiap kader harus kerja keras, bekerja bersama-sama. Ini sudah lama kami siapkan konsolidasi ini, terhitung semenjak penjaringan bakal calon (Balon) anggota legislatif. Tapi saya optimistis,sebab jajaran ketua PAC di 20 kecamatan sebagian besar adalah anggota DPRD Tanggamus, jadi mereka tentu sudah melakukan pemetaan jumlah suara,\" kata dia.

Burhanudin yang merupakan kader senior PDIP di Kabupaten Tanggamus itu juga menegaskan,bahwa untuk pencalegan dari partai besutan Megawati Soekarno Putri itu tidak dikenakan biaya mahar politik.

\"Saya tegaskan bahwa dalam pileg ini, PDIP tidak ada mahar. Untuk biaya saksi itu dilakukan dengan cara gotong royong, kerja barengan. Untuk saksi kita ada semua di seluruh TPS, tiap TPS ada dua saksi dan itu merupakan kader murni kita yang telah mendapat pelatihan, jadi tidak ada istilah saksi dadakan direkrut,\"ucapnya.

Masih kata Burhanuddin, bahwa untuk kuota caleg PDIP semua dapil terisi dan keterwakilan perempuan sebanyak 30 persen sudah terpenuhi di setiap dapilnya.\"Kita setiap dapil full, dari penjaringan balon caleg yang kita lakukan itu sampai terisi 120 persen,\"pungkasnya.(ral)

Sumber: