Lambannya Pembangunan Bahu Jalan Ganggu Perekonomian Warga

Lambannya Pembangunan Bahu Jalan Ganggu Perekonomian Warga

Bahu jalinbar yang belum rampung dicor dikeluhkan warga. Foto Mulyono --

RADARTANGGAMUS.CO.ID--Warga Kabupaten Pringsewu mengeluhkan lambannya proses pengerjaan pembangunan beton bahu jalan lintas barat (Jalinbar) kabupaten setempat. 
 
 
 
Pasalnya, lambanya proyek tersebut dirasakan mengganggu aktivitas sehari-hari warga yang usaha dipinggir jalan tidak bisa dilintasi kendaraan. 
 
 
 
 
Seperti dirasakan Evan salah satu pemilik usaha bengkel motor, mengatakan usahanya menjadi sepi setelah ada penggalian disisi pinggir badan jalan yang terlalu dalam. sehingga orang malas untuk datang ke bengkelnya.
 
 
"Bengkel saya sekarang sepi mas, omset menurun jauh gara gara galian jalan ini."ungkapnya kepada wartawan, Senin (24/7) 
 
 
 
 
Hal senada juga disampaikan oleh Sunarto pemilik bengkel cat yang beralamat dijalan A.Yani Sidoharjo Kecamatan Pringsewu  mengatakan bahwa kesehariannya banyak menganggur karena sepi pengunjung.
 
 
 
"Saat ini kita masih banyak nganggur, bengkel sepi mungkin karena galian jalan ini terlalu dalam sehingga mobil malas untuk masuk takut bemper nyangkut." katanya.
 
 
Sementara Imop selaku tokoh masyarakat berharap dari pihak terkait untuk segera melaksanakan pekerjaan tersebut pasalnya banyak warga yang mengeluh. Seharusnya pelaksana pekerjaan bisa lebih profesional dalam melaksanakan pekerjaannya. 
 
 
 
Karena hal ini berdampak kepada pengguna jalan dan tidak terlalu lama penggalian berem jalan, untuk segera dilakukan pengecoran, apalagi saat ini memasuki musim hujan, jangan sampai nanti beralasan karena cuaca buruk, jika itu lama dalam pengecoran berem banyak merugikan masyarakat apalagi masyarakat yang memiliki usaha dipinggir jalan, "harapnya.(*)

Sumber: