Kecamatan Fair Titik ke-12 Dimulai

TANJUNGSARI, RADARTANGGAMUS.CO.ID - Bupati Lampung Selatan, H. Nanang membuka langsung semarak Tanjungsari Fair dan Fest 2023 di halaman kantor Kecamatan Tanjungsari, Senin (7/8) kemarin.

Digelarnya semarak Tanjungsari Fair dan Fest itu dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kecamatan Tanjungsari yang ke-14.

Acara ini akan ditutup pada Rabu 9 Agustus mendatang.

Bahkan, dalam pembukaannya juga menyajikan berbagai macam kesenian tari yang dibawakan oleh para siswa serta Komunitas Jantung Sehat (KJS) di kecamatan setempat.

Ketua Panitia Tanjungsari Fair, Suparman dia berharap, melalui acara ini kedepannya dapat menunjang para pelaku UMKM yang ada di Kecamatan Tanjungsari, sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat.

BACA JUGA:UAS : Islam Tidak Bertentangan dengan Kemodernan Jika Itu Baik

"Alhamdulillah acaranya berjalan dengan lancar, masyarakat juga antusias. Dengan begitu saya harap dengan adanya acara ini bisa menjadi branding, bisa menjadi promosi dari produk-produk UMKM yang ada di Kecamatan Tanjungsari," Ucapnya kepada Radar Lamsel di Kecamatan Tanjungsari.

Orang nomor satu di Desa Wonodadi ini menambahkan, dalam acara Tanjungsari Fair and Fest terdapat 16 stand yang terdiri dari desa-desa dan Unit Pelaksana Teknis (UPT).

"Dari awal pembukaan sampai dengan hari ini ada 68 UMKM yang mendaftar, itu diluar dari stand desa. Acaranya ditutup tanggal 9 Agustus mendatang," Jelasnya.

Pada kesempatan itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto memberikan apresiasi kepada Forkopimcam, Pemerintah Desa, Panita, para tokoh serta masyarakat telah sukses dalam menyelenggarakan acara ini.

"Ini merupakan titik yang ke-12 kita melaksanakan Kecamatan Fair. Diluar dugaan, ini masyarakatnya begitu guyub.

Ini merupakan kolaborasi yang luar biasa antara Forkopimcam dan Kepala Desa," Ujarnya.

Tujuan Pemerintah Daerah mengadakan Kecamatan Fair ini kata Nanang, bertujuan untuk melihat, sejauh mana perkembangan perekonomian masyarakat di setiap Kecamatan.

"Bagaimana kepimpinan-kepemimpinan kecamatan ini mengemasnya, untuk satu kekuatan membangkitkan ekonomi di desa-desa dan kecamatan. Ini ditunjukan sebagai kemampuan leadership nya, jiwa kepemimpinan mengelola suatu desa untuk menjadi satu kekuatan dalam mengelola ketahanan pangannya. Ini luar biasa," Kata dia.

Sumber: