PMI Terus Kenalkan Manfaat Donor Darah!

KALIANDA, RADARTANGGAMUS.CO.ID - Inisiatif PMI Kabupaten Lampung Selatan melaksanakan kegiatan donor darah disambut baik oleh manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Bob Bazar SKM Kalianda, Selasa (8/8/2023).

Seluruh pegawai Rumah Sakit kebanggaan masyarakat Lampung Selatan ini diperkenankan untuk mendonor.

Pendonor cukup antusias, bahkan beberapa diantaranya rutin mendonor lantaran tahu manfaat dari kegiatan donor darah bagi kesehatan mereka.

Direktur RSUD dr. H. Bob Bazar SKM Kalianda, dr. Reny Indrayani, M.KM, mengatakan giat sukarela itu dilakukan untuk memenuhi ketersediaan stok darah di daerah Kabupaten Lampung Selatan.

BACA JUGA:Ratusan PPPK Guru Formasi 2022 Tandatangani Perjanjian Kerja

"Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi kuota bank darah di Kabupaten, kami berkolaborasi dengan teman-teman di PMI" kata dr. Reni saat ditemui di sela kegiatan tersebut.

Adapun sasaran dari pendonor darah, kata Reny, pihaknya telah melibatkan seluruh karyawan maupun karyawati yang ada di lingkungan kerja rumah sakit. Kendati begitu, Reni bilang, kegiatan donor darah ini juga terbuka secara umum.

"Pagi tadi baru ada 18 pendonor dan masih berjalan. Target kita sampai 50 pendonor, itu diantaranya ada dokter, perawat, bidan, staff, serta analis. Kalau ada masyarakat luar yang mau mendonor juga boleh, silahkan datang saja kesini," ujarnya.

Reni berharap, kegiatan itu bisa dilakukan secara mobile unit, sehingga dapat membantu pemerintah daerah dalam menyediakan ketersediaan stok darah.

"Kita harap kegiatan ini bisa rutin dilakukan. Karena ini untuk membantu ketersediaan stok darah di Lampung Selatan, karena kan kita melayani rumah sakit pemerintah daerah satu, rumah sakit swastanya ada dua," kata Reny.

Petugas PMI Kabupaten Lampung Selatan mengamini kalau manfaat donor darah bagi kesehatan itu sangat baik. Sebab sesaat sebelum melakukan donor darah, akan dicek terlebih dahulu kondisi kesehatannya.

“ Dicek dulu kondisinya, nanti ketahuan apakah yang bersangkutan bisa menjadi pendonor atau tidak. Biasanya saat dicek akan ketahuan berbagai keluhan, bagi yang sudah terbiasa mendonor tentu tiga bulan sekali akan rutin,” kata personel PMI Lamsel. (*) 

Sumber: