Lamsel Masih Aman dari Ancaman Kekeringan

KALIANDA, RADARTANGGAMUS.CO.ID - Musim kemarau panjang tengah menimpa sejumlah daerah termasuk Kabupaten Lampung Selatan. Namun,

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamsel menjamin kondisi tersebut tidak sampai menyebabkan kekeringan di wilayah berjuluk Bumi Khagom Mufakat ini.

Bahkan, Bulan Agustus 2023 yang bertepatan dengan puncak musim kemarau wilayah Lamsel tidak terdeteksi terdapat titik panas atau hot spot.

Hal ini ditegaskan Kepala Pelaksana BPBD Lampung Selatan, Heri Bastia, S.Sos saat dikonfirmasi Radar Lamsel, Rabu (9/8/2023).

BACA JUGA:Pembangunan Jalan Utama Kualajaya – Sumberjaya Dilanjut Tahun Ini

Menurutnya, pihaknya menegaskan untuk mitigasi dan antisipasi kekeringan telah berkoordinasi bersama instansi terkait dalam penanganan potensi dampak yang ditimbulkan.

Sebab, berdasarkan data BMKG Stasiun Meteorologi Radin Inten II, 17 kecamatan di Lamsel rawan kekeringan.

"Tapi, antisipasi hot spot dan kekeringan pada musim kemarau tahun 2023 ini tetap kami lakukan. Saat ini wilayah Lampung Selatan masih ada hujan.

Artinya, sebagian wilayah masih basah atau tidak kering betul," ungkap Heri via telepon.

Meski demikian, BPBD mengimbau, kepada masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Karena, dapat menyebabkan kebakaran lahan di saat musim seperti ini.

Selain itu, masyarakat diminta untuk tidak membakar sampah sembarangan.

"Kami juga mengimbau masyarakat agar tidak membuang puntung rokok dan membakar sampah sembarangan karena dapat memicu kebakaran," pungkasnya. (*) 

Sumber: