Haduh.. Makam Kucing Bikin Warga Geger

Haduh.. Makam Kucing Bikin Warga Geger

Ist.Radarlamsel - Tenaga medis Puskesmas Sidomulyo dan Jajaran Polsek Sidomulyo saat melakukan pemeriksaan makam misterius di Desa Sidomulyo, Kecamatan Sidomulyo Senin kemarin.--

SIDOMULYO, RADARTANGGAMUS.CO.ID - Penemuan makam misterius di area perkebunan mendadak membuat heboh masyarakat Desa SIDOMULYO, Kecamatan SIDOMULYO.

Awalnya, warga menduga penemuan misterius di kebun bambu tersebut adalah makam bayi. Namun setelah diperiksa makam tersebut hanya berisi seekor bangkai kucing.

Camat Sidomulyo, Herman Suheri mengaku, makam yang ditemukan warga di area perkebunan di Desa Sidomulyo pada Senin (21/8) siang itu memang sempat membuat geger warga. 

Bahkan penemuan makam itu langsung dilaporkan ke Polsek Sidomulyo dan menurunkan tim medis untuk melakukan periksaan.

BACA JUGA:Disnakertrans Latih Muda-mudi Jadi Barista

"Saya juga sempat kaget dapat laporan ada makan misterius yang ditemukan warga Sidomulyo. Apalagi awalnya diduga makam bayi, dan langsung dilaporkan ke polisi, " kata Camat Sidomulyo kepada Radar Lamsel, Senin sore kemarin.

Namun, setelah Polsek Sidomulyo dan tenaga medis Puskesmas turun melakukan pemeriksaan makam tersebut bukan berisi janin manusia melainkan seekor kucing.

"Karena informasinya makan janin, warga sangat ramai mendatangi lokasi. Tapi setelah makam dibongkar isinya hanya bangkai kucing," sambungnya.

Hal tersebut juga diamini oleh Kanit Restkrim Polsek Sidomulyo Ipda Sudarmaji juga menepis temuan warga tersebut sempat diduga sebuah makam bayi.

"Kita menerima laporan dari anggota, awalnya memang sempat diduga makam bayi manusia. Bahkan kita juga menurunkan tim medis dari puskesmas untuk melakukan pemeriksaan," ujarnya.

Namun setelah tim medis Puskesmas Sidomlyo melakukan pemeriksaan, makam tersebut hanya bangkai kucing yang dibungkun menggunakan kain putih.

"Kita pastikan bukan makam bayi. Isinya hanya bangkai kucing anggora yang dibungkus menggunakan baju koko warna putih," pungkasnya. (*) 

Sumber: