Disdagsar Usulkan Drainase di APBD Perubahan

Disdagsar Usulkan Drainase di APBD Perubahan

KOTAAGUNG - Dinas Perdagangan dan Pasar (Disdagsar) Kabupaten Tanggamus mengaku tengah mengupayakan pembangunan saluran drainase di los pasar ikan Kotaagung pada anggaran APBD Perubahan tahun ini. Mengingat pasar adalah masuk dalam katagori penilaian Adipura dibidang kebersihan. Menurut Sekretaris Disdagsar, Sastrawinata mendampingi Kepala Disdagsar Zulpadli mengatakan, yang akan diusulkan bukan hanya drainase akan tetapi jalan muda-mudi yang saat ini mengalami kerusakan, kemudian masalah penanggulangan masalah sampah pasar \"Sudah kita usulkan di pusat ternyata anggaran perbaikan drainase pasar tidak ada. Mangkanya kita upayakan di APBD Perubahan ini,\"katanya. Mantan Luran Kuripan ini melanjutkan, sebenarnya pembangunan saluran drinase los pasar ikan kotaagung itu sudah medesak, sebab bangunan yang sudah ada tidak mengalir secara normal. Akibatnnya, air buangan ikan para pedagang mengendap dan mengeluarkan aroma yang tidak sedap. Selain itu, kebersihan pasar merupakan masuk dalam katagori penilaian utama pada lomba Adipura, dan kotaagung masuk dalam penilaian itu. \"Sudah kita sampaikan saat Rakor ke Pj. Bupati. Beliau juga menerima masukan itu, dan akan diupayakan pada APBD Perubahan,\"terangnya. Sastrawinata melanjutkan, memang diakui sejauh ini kondisi drainase pasar sudah tidak layak sehingga air ikan mengendap dan mengelurkan bau tak sedap. Selain itu, masalah sampah yang selama ini dikeluhkan, hal ini juga menjadi pusat perhatian pihaknya meski penanganannya bukan di ranah mereka. \"Tetap akan kita koordinasikan ke dinas terkait masalah sampah dan jalan ini. Bagaimana caranya sebelum penilaian adipura itu masalah ini sudah selesai,\"tegasnya. Lebih jauh ia menjelaskan, sebenarnya jika bicara masalah rehab pasar banyak yang perlu direhab ulang, namun disini pihaknya tetap mengutamakan yang prioritas dan masuk dalam penilaian tim Adipura nantinya. Solusi dalam menyikapi saluran agar kembali di normalkan katanya, adalah memperbaiki saluran yang kondisi sudah mampet dan menegaskan agar pedagang tidak membuang sampah apapun ke dalam saluran. \"Saya yakin kalau saluran itu dibangun ulang maka air yang tadinya mengendap dapat mengalir secara normal. Kemudian para pedagang juga kita himbau supaya bisa menjaga saluran yang sudah dibangun itu,\"tutupnya. (zep)

Sumber: