Berlangsung 14 Hari, Ops Zebra Krakatau 2025 Polisi Kedepankan Tindakan Preemtif, Preventif, dan Represif
--
RADARTANGGAMUS.CO.ID--Polres Tanggamus resmi memulai pelaksanaan Operasi Zebra Krakatau tahun 2025. Tahun ini, operasi mengusung tema: 'Melalui Operasi Zebra Krakatau 2025 dalam Rangka Cipta Kondisi Kamsalmtibcarlantas Menjelang Operasi Lilin 2025'
Dimulainya pelaksanaan Ops Zebra Krakatau Tahun 2025 ditandai dengan Apel Gelar Pasukan yang berlangsung, Senin (17/11/2025), di halaman Mapolres Tanggamus. Apel tersebut dipimpin Kapolres Tanggamus AKBP Rahmad Sujatmiko.
Peserta apel terdiri dari pejabat utama Polres Tanggamus, Pasi Ops Kodim 0424, para Kapolsek jajaran, personel Kodim 0424 Tanggamus, anggota Polres Tanggamus, Dishub, Satpol PP, serta kendaraan operasional yang disiapkan untuk mendukung pelaksanaan operasi.
Pada kesempatan itu, Kapolres Tanggamus menyematkan pita tanda dimulainya operasi kepada perwakilan personel dari Kodim 0424/Tanggamus, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP.
BACA JUGA:Siap-siap, Polres Pringsewu Akan Gelar Operasi Zebra, Ini Target dan Tujuannya
BACA JUGA:Cegah Balap Liar dan Gangguan Kamtibmas, Polres Tanggamus Intensifkan Patroli Presisi
Kapolda Lampung Irjen Pol Helfi Assegaf dalam amanatnya yang dibacakan Kapolres Tanggamus menegaskan bahwa sinergitas lintas instansi menjadi faktor penting keberhasilan Operasi Zebra.
"Apel gelar pasukan dilakukan untuk memastikan kesiapan personel maupun sarana pendukung sehingga pelaksanaan operasi dapat berjalan optimal dan mencapai sasaran yang ditetapkan," kata Kapolres dalam amanat tersebut.
Kapolres menjelaskan bahwa permasalahan lalu lintas di Provinsi Lampung semakin kompleks seiring meningkatnya jumlah kendaraan dan mobilitas masyarakat.
Lalu lintas merupakan urat nadi kehidupan, sehingga kemacetan dan kecelakaan harus ditangani cepat karena berdampak pada produktivitas masyarakat. Di era digital, pelayanan lalu lintas dituntut semakin modern melalui penerapan aplikasi seperti ETLE, SINAR, SIGNAL, dan TAR.
Dari hasil evaluasi Subdit Gakkum Ditlantas Polda Lampung, periode Januari–Oktober 2025 tercatat 1.564 kasus kecelakaan, dengan korban meninggal 466 orang, luka berat 1.090 orang, dan luka ringan 1.395 orang.
Sementara pelanggaran lalu lintas mencapai 238.581 kasus, dengan 27.550 tilang dan 211.301 teguran, didominasi pengendara usia produktif. Berbagai upaya edukasi, sosialisasi hingga patroli di titik rawan terus ditingkatkan, termasuk melalui kegiatan operasi kepolisian.
"Operasi Zebra Krakatau 2025 dilaksanakan serentak pada 17–30 November 2025, mengedepankan tindakan preemtif, preventif, dan represif dengan pendekatan edukatif dan humanis," jelasnya.
Ditambahkannya, penegakan hukum dilakukan melalui tilang manual, ETLE, dan teguran simpatik. "Operasi ini juga menjadi langkah awal untuk menciptakan kondisi lalu lintas yang aman menjelang Operasi Lilin 2025," tandasnya.
Sumber:
