Usai Raih Medali Perunggu di SEA Games Thailand, Sevi Segera Bersiap Hadapi PON Beladiri di Sulteng

Usai Raih Medali Perunggu di SEA Games Thailand, Sevi Segera Bersiap Hadapi PON Beladiri di Sulteng

Atlet KBI Lampung peraih Medali Perunggu SEA Games Thailand Sevi Nurul Aini (Tengah) bersama Ketua KBI Lampung Aswarodi (Kanan) dan Sekum KBI Lampung Ristika Trianita (Kiri). Foto Ist--

 

BANDARLAMPUNG,RADARTANGGAMUS.CO.ID--Atlet Kickboxing Indonesia asal Kabupaten Tanggamus, Lampung, Sevi Nurul Aini yang meraih Medali Perunggu di SEA Games Thailand 2025 telah kembali ke tanah air.

Sevi Tiba di Bandara Raden Inten pada Jumat siang, 19 Desember 2025. Sevi yang telah membawa harum nama Indonesia di Pesta Olahraga terbesar se Asia Tenggara (Asean) itu disambut jajaran Pengurus Kickboxing Indonesia (KBI) Lampung yang dikomandoi oleh Aswarodi.

Ketua Umum Pengprov KBI Lampung, Aswarodi dengan penuh keyakinan, optimistis bahwa kebangkitan Kickboxing provinsi Lampung harus terus disikapi dan dipelihara agar trend terus meningkat.

“Alhamdulillah, Sevi telah membakar semangat kami seluruh insan Kickboxing Lampung untuk bisa terus menjaga trend prestasi ini dan terus meningkat ke depan. Memang kami tidak fenomenal, namun ada kecenderungan terus meningkat. Ini harus kita sikapi dan jaga,"ujar Aswarodi didampingi Sekretaris Umum KBI Lampung Ristika Trianita

Sevi yang diturunkan di kelas low kick 48 Kg putri mampu menembus ke empat besar persaingan di SEA Games XXXIII – 2025 Thailand merebut medali perunggu.

"Kami dengan lapang dada menerima hasil ini, meskipun ada ganjalan atas kekalahan Sevi di semifinal lawan tuan rumah. Kami mengerti situasinya saat itu sangat sulit, karena berhadapan dengan andalan tuan rumah. Meskipun secara teknis, seharus tidak demikian hasilnya. Tapi sudahlah, ini menjadikan kita terus waspada dan tertantang untuk terus meningkatkan kemampuan diri saja,” ungkap Kadis Sosial Provinsi Lampung itu.

Seusai event SEA Games Thailand, KBI Lampung menatap beberapa event nasional yang akan dihadapi tahun 2026 yakni PON Beladiri di Sulawesi Tengah, Juni 2026 mendatang.

"Kami jadikan momentum Sevi ini untuk memompa semangat anak-anak lainnya segera menyiapkan diri lebih awal. Artinya semua kami imbau untuk bersiap baik fisik maupun teknik sejak saat ini. Waktu tinggal 6 bulan, tidak ada kata lain harus mulai fokus ke sana,"pungkas Aswarodi.

Berkaca pada hasil kejuaraan nasional beberapa waktu lalu KBI Lampung merengkuh 5 medali Perak dan 2 Perunggu, maka untuk menetapkan target di PON Beladiri bisa mencoba diestimasikan.

Sebelas atlet yang siap tanding it uterus mengasah kemampuan di kelas masing-masing didampingi para pelatihnya, agar tidak menurun dalam kondisi fisik dan teknik.

"Saya berharap semua fokus ke PON Beladiri. Kami sepakat menargetkan 2 medali Emas di iven itu. Semoga ini cukup realistis. Karena jika kita mengacu hasil kejurnas kemarin, ada lima partai kita masuk final, dan 2 masuk semifinal. Hasil evaluasi kami menyimpulkan bahwa anak-anak harus terus mempersiapkan stamina dan strategi bertandingnya,” tambahnya.

Oleh karena, lanjut Aswarodi, semua akan terfokus pada PON Beladiri tahun 2026, sehingga semua kekurangan harus segera diperbaiki dan evaluasi lainnya tetap berjalan.

 

Sumber: