Belum Rambah Kabupaten, Program BPNT Masih di Fokuskan diwilayah Perkotaan

KOTAAGUNG-Dinas Sosial (Disos) Kabupaten Tanggamus, mengaku program bantuan pangan non tunai (BPNT) belum dapat diterapkan diseluruh kabupaten pada tri wulan I tahun 2018 mendatang. Kepala Disos Tanggamus, Rustam mengatakan, belum dapat diterapkannya program BPNT yang merupakan peralihan dari progran beras sejahtera (Rastra) di seluruh kabupaten se Indonesia ini karena pusat dalam hal ini Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) masih fokus pencocokan data di daerah perkotaan terlebih dahulu. \"Kota di dahulukan, karena pencocokan data lebih mudah dibandingkan kabupaten yang wilayahnya ada yang terpencil sehingga butuh waktu. Untuk itu triwulan I tahun 2018 fokus di kota dahulu,\"kata Rustam Minggu (3/12). Ia menambahkan, pencocokan data program BPNT memang masih berdasarkan data dari penerima rastra di tahun-tahun sebelumnya, namun ada sedikit perbedaan dalam program tersebut harus disertai dengan nama orang tua penerima, hal ini untuk memastikan bahwa bantuan tepat sasaran, tidak hanya itu bank yang akan ditunjuk sebagai penyalur bantuan juga harus ada siap dalam artian ada ditiap kecamatan. \"Bantuan ini nanti melaui rekening, prosesnya sama dengan PKH, untuk itu bank yang ditunjuk juga belum dipastikan termasuk jumlah bantuannya juga kita belum mengetahuinya, nanti ada rapat lanjutan untuk membahas itu, rapat kemarin fokus di kota dahulu,\" kata Rustam. Terpisah, Kepala Bagian Perekonomian Setkab Tanggamus, Suyanto, menyatakan siap berkoordinasi dengan disos untuk melakukan pencocokan data penerima bantuan BPNT tersebut. \"Ya, kita siap, berkoordinasi dengan Disos Tanggamus , untuk pencocokan data dilapangan, terlebih selama ini program rastra tersebut memang merupakan wewenang kami, sehingga pada saat program tersebut di limpahkan ke disos kita akan berkoorndinasi, karena tujuannya sama untuk membantu masyarakat,\"tandasnya.(iqb)