RADARTANGGAMUS.CO.ID--Kecelakaan lalulintas (Lakalantas) tunggal terjadi di jalan lintas barat (Jalinbar) ruas Pekon Sedayu Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus,Provinsi Lampung.
Mobil yang mengalami lakalantas itu merupakan kendaraan dinas (Randis) milik Pemprov Lampung yaitu Toyota Kijang Inova warna hitam bernopol BE 2278 BZ.
Berdasarkan rekaman video amatir warga, terlihat kendaraan mobil Inova hitam masuk ke dalam siring. Body mobil mengalami penyok, beberapa bagian kaca pecah dan satu kaca spion rusak.
Dalam rekaman video yang beredar di Facebook terdengar suara dari perekam bawa lokasi lakalantas berada di turunan Jalinbar Pekon Sedayu Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus tidak jauh dari posko PKS Grup.
BACA JUGA:Bus Rombongan Study Tour Asal Pesisir Barat, Terperosok Ke Dalam Jurang Sedayu
BACA JUGA:Diduga Rem Blong, Bus Pariwisata Tabrak Truk di Jalinbar Sedayu Semaka
Terlihat juga dalam video, satu penumpang bagian kursi di belakang kursi pengemudi mengalami luka di bagian pelipis mata. Tampak dalam video warga dan rombongan pejabat dari Pemprov Lampung menolong dan terlihat ambulans jenis Toyota Hiace mengevakuasi korban luka.
Kanit Laka, Satlantas Polres Tanggamus, Bripka Kuswanto, saat dikonfirmasi membenarkan adanya laka tunggal tersebut.
Menurut keterangan dari Kanit Laka, bahwa mobil Inova hitam tersebut membawa staf Diskominfotik Provinsi Lampung.
"Mobil Inova dari arah Pesisir Barat, di dalam mobil merupakan tim peliput fotografer dan videografer,"ujar Kuswanto mewakili Kasatlantas Polres Tanggamus Iptu Ridwansyah.
Menurut Kanit Laka peristiwa kecelakaan lalulintas tersebut terjadi pada Minggu 1 September 2024 sekitar pukul 14.00 WIB. Adapun penyebab lakalantas dipicu oleh ban mobil yang alami pecah ban.
"Saat posisi turunan mobil alami pecah ban belakang bagian kanan, kemudian mobil melintir terguling dan masuk ke dalam parit dekat warung Kang Pardi,"ucapnya.
Dilanjutkan Kanit Laka, bahwa saat Anggota Satlantas dari Pos Kota Agung ke lokasi kejadian, mobil yang alami lakalantas sudah tidak ada.
"Korban di dalam mobil langsung di evakuasi menggunakan ambulans. Pelipis matanya lecet. Dan berdasarkan keterangan saksi, mobil hanya diganti ban yang pecah dan kembali melanjutkan perjalanan,"pungkas Kuswanto.