Februari , Mahasiswa Unhan Lakukan Riset di Tanggamus

Rabu 17-01-2018,11:37 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

KOTAAGUNG - Rencana pemerintah pusat melalui Kementerian Pertahanan (Menhan) RI untuk membangun Industri Pertahanan di Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung terus dimatangkan. Setelah kunjungan Menhan Ryamizard Ryacudu Agustus 2017 lalu, kini giliran akademisi dari Universitas Pertahanan (Unhan) yang akan melakukan riset. Sebelum melakukan riset di calon lokasi Industri Pertahanan di wilayah Kabupaten Tanggamus, Tim survey Unhan yang dipimpin Wakil Dekan Fakultas Teknologi Pertahanan Brigjend TNI Dr. Deni D. A. R lebih dulu melakukan survey lokasi. Kegiatan survey lokasi diawali dengan pertemuan antara jajaran Unhan dengan Bupati Tanggamus Hi Samsul Hadi, M. Pd. I diruang rapat utama bupati, Selasa (16/1). Setelah mendapatkan penjelasan oleh Bappeda Tanggamus, rombongan Unhan didampingi Asisten Bidang Pemerintahan Paksi Marga, Asisten Bidang Ekobang FB Karjiyono dan Plt Kasdim 0424 Mayor Sutoto melakukan kunjungan ke Kecamatan Limau yang menjadi salah satu lokasi pembangunan Industri Pertahanan. Wakil Dekan Fakultas Teknologi Pertahanan Brigjend TNI Dr. Deni D. A. R mengatakan jika Unhan yang merupakan Perguruan Tinggi Pasca Sarjana dibawah Kemenhan RI tertarik dengan Kabupaten Tanggamus sebab disini direncanakan dibangun sebuah kawasan Industri Pertahanan sementara hal ini tentunya sejalan dengan program studi (Prodi) di Unhan yang memiliki Fakultas Teknologi Pertahanan (FTP) yang erat kaitannya dengan industri pertahanan. \"Kami membuat kajian akademis untuk memberikan masukan kepada Menhan, disamping itu tugas Unhan sebagai think tank  (wadah pemikiran/studi kebijakan) maka dari itu kami berharap masyarakat, pemda dan semua unsur memberikan data faktual sesuai realisasi dilapangan, \"Kata Deni. Dilanjutkan Deni, bahwa riset yang dilakukan Mahasiswa Unhan diaplikasikan dalam Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN), waktunya sendiri berlangsung dari 26 Feb-2 Maret 2019.\"Untuk Mahasiswanya ada 41 orang dan unsur pimpinan sebanyak 21 orang  yang terdiri dari dekan, wakil dekan dan guru besar, \"kata dia. Hasil kajian yang dilakukan Unhan, terus Deni nantinya akan disampaikan kepeda Menhan untuk selanjutnya dilaporkan kepada Presiden RI. \"Dalam membangun suatu kawasan industri pertahanan harus ada penelitian yang komprehensif, sehingga tidak salah data dalam pembangunan industri pertahanan,  hasil kajian dari kami akan dilaporkan kepada Menhan untuk hasilnya seperti apa biar pimpinan yang menilai,\"ujar jenderal bintang satu itu. Dilanjutkan Deni bahwa Tanggamus sangat menjanjikan apabila dibangun sebagai industri pertahanan,  hal ini karena  dari segi letak dan lokasi perairan mendukung. \"Selain lokasi Lampung yang strategis, masyarakat dan pemdanya juga sangat mendukung, untuk itu semua pihak juga harus turut mendukung adanya pembangunan Industri Pertahanan di Tanggamus yang didalamnya nanti ada PT Pindad, PT. Dirgantara Indonesia (DI) dan PT. PAL hal ini karena  pulau Jawa dinilai sudah tidak memungkinkan lagi, \"pungkasnya. Sementara Bupati Tanggamus mengaku jika pemkab Tanggamus akan mendukung penuh riset yang dilakukan oleh Unhan.\" Hal ini memang sudah dinanti-nanti, kami pemkab siap mendukung penuh, dan harapan kami tentunya agar Kawasan Industri Pertahanan maupun Kawasan Industri Maritim bisa segera terwujud sebab dengan demikian maka perekonomian dan kesejahteraan masyarakat juga meningkat, \"kata Samsul.(ral)

Tags :
Kategori :

Terkait