WONOSOBO - Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Pekon Kejadian hingga Pekon Kunyayan, Kecamatan Wonosobo, terbengkalai. Pasalnya, sudah setahun lebih sejumlah lampu jalan itu dibiarkan tidak berfungsi. Pantauan Radar Tanggamus, Kemarin Petang (27/3), dari sedikitnya 12 LPJU yang terpasang, 9 diantaranya sudah tidak berfungsi. LPJU yang tidak berfungsi itu mulai dari Jembatan Siringbetik ke arah barat hingga Pekon Kunyayan. Padamnya LPJU tersebut dikeluhkan warga maupun pengendara yang melintas. Pasalnya, selain menyebabkan jalanan menjadi gelap saat malam hari, padamnya LPJU juga dikhawatirkan dapat memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas. \"Lampu jalan ini memang sudah setahun lebih nggak berfungsi, jadi kalau malam jalannya gelap kurang pencahayaan, \" kata salah seorang warga setempat Iswandi. Menurutnya, kondisi jalan yang gelap itu membahayakan bagi pengendara yang melintas, khususnya pengendara roda dua. Sebab, ada beberapa titik di ruas Jalinbar tersebut yang kondisinya berlubang. \"Lubang jalannya memang tidak terlalu dalam, tapi kan bisa membahayakan, \" ujar Iswandi. Sementara itu, Ansori, warga lainnya menuturkan, kondisi jalan yang gelap akibat tidak berfungsinya LPJU selain bisa menyebabkan kecelakaan lalulintas, juga bisa memicu terjadinya tindak kriminalitas.\"Biasanya pelaku kriminalitas itu senang di tempat-tempat yang gelap, \" tuturnya. Ia berharap agar pemerintah dapat segera memperbaiki dan memfungsikan kembali lampu PJU tersebut. Sebab, lampu tersebut merupakan salah satu fasilitas penting untuk menunjang kelancaran dan kenyamanan pengendara dalam berlalulintas. \"Ya,harapan kami supaya lampu ini dapat segera diperbaiki, agar jalannya terang dan kelihatan sehingga pengendara yang melintasi jalan ini juga tidak seberapa khawatir, \" pungkasnya. (uji)
LPJU di Jalinbar Wonosobo Terbengkalai
Kamis 28-03-2019,16:41 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :