WONOSOBO - Berdeda dengan daerah lain yang mayoritas menggunakan tenda atau balai desa, di Dusun Induk, Pekon Banjarnegara, Kecamatan Wonosobo, Tanggamus, justru lebih memilih manfaatkan pasar sebagai Tempat Pemungutan Suara (TPS). Hanya beberapa helai kain sebagai penutup, juga beberapa kertas dan balon sebagai hiasanya, hamparan pasar masyarakat Banjarnegara itu disulap menjadi TPS 04. Pedagang yang biasanya berjualan setiap hari Rabu dan Sabtu terpaksa diliburkan, pasalnya bertepatan dengan hari pemilihan umum serentak. Sejumlah warga pun mengaku tidak keberatan. \"Kalau pasaran Rabu memang agak sepi, yang rame hari Sabtu, jadi nggak papa libur dulu, apalagi hari ini kan pencoblosan, jadi dimaklumin, \" kata Ponirah, salah satu pedagang pasar, kemarin. Sementara itu, Linmas TPS 04 Banjarnegara Iwan mengatakan, sudah dua kali menjadikan hamparan pasar sebagai tempat TPS. Hal itu karena minimnya lahan untuk pembuatan TPS. \"Lahannya nggak ada, jadi pakai pasar masyarakat,\" ungkapnya. Pihaknya mengaku, sudah izin dengan pedagang Pasar. Pedagang Pasar juga mempersilahkan dan memakluminya. \"Kita sudah izin, alhamdulillah para pedagang juga setuju,\" imbuhnya. Pantauan Radar Tanggamus, meskipun saat di TPS tercium bau amis yang cukup menyengat, namun warga cukup antusias mendatangi TPS untuk menyalurkan hak suaranya. Pemungutan suara yang dimulai sejak Pukul 07.00 Wib hingga Pukul 13.00 Wib itu berlangsung lancar dan kondusif.(uji)
Pasar “Disulap” Jadi TPS
Kamis 18-04-2019,07:56 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :