Rampas Motor dan Uang Rp100 Juta, Begal Sadis ‘Didor’ Polisi

KOTAAGUNG--Lasimin (42) seorang begal sadis yang selalu mempersenjatai diri dengan senjata tajam hanya bisa meringis kesakitan ditempat tidur UGD RSUD Kotaagung,Rabu dinihari (15/5) usai kaki kanannya ditembus timah panas Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 Satreskrim Polres Tanggamus. Tersangka merupakan resedivis begal motor tahun 2013 itu, kembali melakukan pembegalan pada 10 April 2019 bersama dua orang rekannya yang belum tertangkap. Adapun korbannya adalah Edi Kasim (79) warga Kecamatan Punduh Pidada Kabupaten Pesawaran,tidak hanya kerugian motor uang tunai sebesar Rp100 juta hasil penjualan tanah yang tersimpan didalam jok motor juga ikut raib di gondol Lasimin CS. Menurut Kasatreskrim Polres Tanggamus AKP Edi Qorinas tersangka terkenal sadis saat menjalankan aksinya dan sudah sangat meresahkan pengendara motor yang melintas Jalinbar. Bahkan saat hendak ditangkap pun Lasimin hampir saja melukai petugas dengan senjata tajam jenis sangkur walaupun telah diberi peringatan. Beruntung petugas berhasil melumpuhkannya dengan tindak tegas terukur dibagian kaki kanannya sehingga tersangka langsung tersungkur di pingir jalan berpasir di Pekon Kanoman Kecamatan Semaka, Tanggamus. Usai diberikan perawatan medis, tersangka berpostur sedang tersebut akhirnya digelandang ke Polres Tanggamus guna penyidikan dan pengembangan lebih lanjut. \"Tersangka Lasimin berhasil dibekuk di Jalan Raya Pekon Kanoman Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus, Selasa (14/5). Penangkapan tersebut atas laporan korban pada Rabu (10/4) pukul 14.00 Wib dengan TKP jembatan Siring Betik Pekon Balak Kecamatan Wonosobo,\"kata Edi Qorinas mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto, Rabu (15/5). Edi Qorinas menjelaskan, kronologis kejadian setelah korban menerima uang pembayaran 1 bidang kebun jati senilai Rp100 juta dari Kepala Pekon Rajabasa, kemudian menaruh uang tersebut di dalam jok motor. Usai menaruh uang,