Buaya Belum Berhasil Ditangkap

KOTAAGUNG--Tim Penaggulangan Konflik SKW III Lampung BKSDA Lampung- Bengkulu belum berhasil menangkap buaya muara di Way Semaka yang sudah menyerang warga. Menurut Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tanggamus Kemas Amin Yusfi, tim juga kesulitan melacak keberadaan buaya yang di prediksi lebih dari satu tersebut. \"Tim dari BKSDA sudah turun sejak Rabu (1/4) setelah mendapat laporan dari kami, prihal kembalinya warga diserang oleh buaya muara,namun hasil pemantauan yang dilakukan Rabu malam disekitar lokasi tempat warga diserang tim tidak melihat buaya, hal ini karena sungai sedang pasang derasnya arus, sungai, \"kata Kemas, Jumat (3/4). Kendati demikian, lanjut Kemas, tim tetap memasang perangkap di sekitar Way Kunyit, Pekon Banjarsari.\" Iya sudah dipasang namun belum berhasil menangkap buaya,\"ujar dia. Masih kata Kemas, bahwa tadinya tim dari BKSDA ingin agar perangkap tetap dipasang, namun karena tidak ada pihak yang bertanggungjawab mengenai peralatan perangkap, maka perangkap buaya saat ini sudah dibawa pulang lagi oleh BKSDA. \"Mereka tadinya tetap mau menaruh perangkap disitu, namun karena aparatur pekon tidak bersedia menjadi penanggungjawab dan takut tidak bisa menjaga perangkap, maka terpaksa peralatan itu ditarik kembali, \"sebut Kemas. Yang bisa dilakukan saat ini lanjut Kemas adalah terus mengimbau kepada warga untuk sementara waktu tidak beraktivitas di sungai Way Semaka.\" Sementara ini hindari dulu beraktivitas di sungai seperti mandi ataupun cuci baju, sebab buaya yang diprediksi lebih dari satu tersebut masih berada dilokasi tempat warga diserang, \"terangnya. Masih kata Kemas, bahwa pihak BKSDA bersama aparatur Pekon Banjarsari juga sudah memasang banner ditiga titik lokasi paling aktif yang sering dilalui oleh masyarakat.\" Cuma kalau titik pemasangan banner imbauan dimana, saya juga belum tahu sebab belum terima laporan, \"pungkas Kemas.(ral)