KOTAAGUNG—Keberadaan Los Pasar Ikan yang dibangun oleh Dinas Perikanan Kabupaten Tanggamus di belakang tempat pelelangan ikan (TPI) Kotaagung dinilai tidak strategis. Selain itu juga, los yang disediakan sangat kecil, sehingga para pedagang ikan merasa kesulitan bilamana mendapat pasokan ikan dalam jumlah banyak. Topan, salah satu pedagang ikan diarea tersebut menjelaskan, alasan tidak menempati los pasar yang disediakan Pemkab Tanggamus, karena para pedagang tidak bisa mengetahui, apabila nelayan yang datang dari melaut dan membawa tangkapan ikan. Sementara kondisi yang ada, bilamana para pedagang tidak cepat maka ikan yang ada sudah habis di beli oleh pedagang ikan di pasar Kotaagung atau di luar Kotaagung. Belum lagi masyarakat juga ada yang langsung membeli untuk kebutuhan tertentu. “Kalau saya rasa lokasi los ikan itu tidak pas. Kita posisinya berada di belakang gedung pelelangan, tentu nelayan datang bawa ikan, tidak kelihatan sama kami. Sementara kalau kami tidak sigap tidak dapat ikan, dampaknya kami tidak bisa berjualan. Kalau tidak berjualan, apa yang kami bisa lakukan dalam mencukupi kebutuhan sehari-hari,” jelas Topan. Ditambah lagi, luas hamparan yang disediakan saat ini tidak memadai. Karena tidak mampu menampung ikan-ikan yang akan dijual, terlebih ketika hasil tangkapan ikan melimpah ruah. Sementara jika dilokasi lama, berapa pun ikan yang datang bisa ditampung dan disusun dibelakang gubuk jualan, tanpa ada batasan hamparan. “Kalau disana jangankan empat bakul dua bakul aja sudah sangat sempit, dan lagian bok penampungan ikan mau ditarok dimana, kalau disini kan bisa di samping kanan kiri tempat kami berjualan,” ujarnya. Akibat tidak adanya para pedagang pindah ke los baru mengakibatkan kondisi los saat ini rusak dan mangkrak. Bahkan, ada dugaan pembangunan los pasar itu dipaksaan atau tampa melibatkan pedagang setempat.(zep)
Letak Los Pasar Ikan Dinilai Tidak Strategis
Selasa 13-03-2018,10:00 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :