PRINGSEWU - Pemerintah Pekon Wates Timur Kecamatan Gadingrejo masih memfokuskan pembangunan infrastruktur melalui program bantuan dana desa tahun 2018. Hal tersebut seperti diungkapkan oleh Kepala Pekon Wates Timur Suheri pada Radar Pringsewu, Senin (12/3) kemarin. Suheri menyatakan, rencana pembangunan infrastruktur tersebut sesuai dengan hasil musyawarah rencana pembangunan. \"Pekon Wates Timur memiliki misi maju, aman dan sejahtera. Tentunya misi ini harus didorong dengan pembangunan di pekon,\" paparnya. Untuk itu, dia menjelaskan, dengan dana desa yang dikucurkan pemerintah sejak tahun kemarin mulai membenahi pembangunan infrastruktur di pekon Namun, diakui Suheri memang banyak sekali kebutuhan di pekon, tapi dia sebagai aparat pekon tentu harus melihat mana pembangunan yang urgent untuk warga. Diapun menjelaskan berbagai rencana pembangunan infrastruktur tersebut. Seperti, talud penahan tanah (TPT), pembangunan drainase, gorong-gorong plat beton, rabat beton dan jembatan. \"Semua itu sesuai dengan apa yang menjadi harapan dan keinginan masyarakat saat musyawarah rencana pembangunan akhir tahun 2017 lalu,\" pungkasnya. Untuk dana desa tahun 2017, Suheri mendapatkan 796 juta. Dan telah dipergunakan untuk pembangunan infrastruktur seperti pembangunan talut penahan tanah (TPT) panjang 1.300 meter yang melintasi dusun satu dan dua. Dia mengaku selain membangun talut penahan tanah (TPT) untuk dana desa juga telah digunakan untuk pembangunan infrastruktur lainnya. Seperti rabat beton di dusun 2 sepanjang 150 meter, paving block sepanjang 1000 meter di dusun 1 dan 2 gorong-gorong buis beton di dusun 2. Kemudian bantuan dana desa tahap kedua difokuskan pada kegiatan pemberdayaan dan pelatihan. Khusus tahap kedua untuk pembangunan fisik drainase panjang 163 meter dusun 1, talud penahan tanah (TPT) panjang 224 meter dusun 1 dan 2 dan gorong-gorong plat beton 4 unit dusun 1 dan 2 Adapun kegiatan pemberdayaan dan pelatihan masyarakat meliputi, pelatihan ternak ikan, pelatihan ternak ayam ras, pelatihan kader PKK pelatihan home industri di bidang pembuatan keripik pisang, pelatihan pertukangan dan pembinaan olahraga. Menurutnya, dengan adanya bantuan dana desa dapat menunjang percepatan pembangunan di pekon setempat. Ia berharap, program dana desa dapat terus digulirkan untuk mendorong kemajuan di pekonnya. \"Mudah-mudahan bantuan dana desa ini bisa terus diluncurkan agar pekon kita bisa terus membangun, membangun dan membangun,\" pungkasnya.(arf)
Pekon Wates Timur Masih Fokus Infrastruktur
Selasa 13-03-2018,12:30 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :