PUGUNG - Ruas jalan penghubung dua pekon, di kecamatan Pugung, tepatnya di Pekon Tangkitserdang dan Talanglebar, sepanjang tiga kilometer kondisinya rusak berat. Kerusakan itu terlihat dibeberapa titik jalan berlubang. Tak jarang para pengguna jalan terjatuh karena terjebak kedalam lubang yang terisi air. \"Jalan penghubung dua pekon saat ini kondisinya rusak parah. Panjangnya sekitar tiga kilometer. Kerusakan jalan ini sangat patal karena menganggu masyarakat ketika mengangkut hasil bumi untuk dijual ke pasaran,\" kata Kadir salah seorang masyarakat setempat. Ia mengatakan, jalan yang melintasi dua pekon itu sebelumnya sudah pernah di aspal, namun itu sudah lama. Nah, sekarang aspal itu sudah tak nampak lagi.\" Terahir jalan ini dibangun pada tahun 2012 lalu, setelah itu tidak dibangun lagi. Jadi wajar kalau aspalnya hilang dan berganti tanah yang berlubang,\"paparnya. Sementara itu, Kepala Pekon Talanglebar, Wagino membenarkan, bahwa warga setempat mengharapkan perbaikan jalan penghubung tersebut. Sebab, jalan itu merupakan akses perekonomian masyarakat.\" Melalui jalan inilah masyarakat Pekon Talanglebar dan Tangkitserdang mengangkut hasil pertanian untuk dijual kepasaran,\" ujarnya. Untuk mendapatkan perbaikan itu, kata dia, pihaknya sudah berupaya mengajukan usulan kepada pemerintah, baik secara lisan maupun dengan membuat proposal, namun sampai saat ini belum ada kejelasan kapan jalan itu akan dibangun.\" Sudah sering kita ajukan, namun belum ada realisasinya,\" pungkasnya.(ark)
Jalan Penghubung Antar Pekon Sepanjang 3 Km Kondisinya Rusak Berat
Kamis 12-04-2018,07:34 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :