Bukan hanya koleganya saja yang kehilangan sosok Heri Bastian. Mantan bawahannya di Sat Pol-PP juga merasakan kehilangan. Ini sangat wajar mengingat Heri Bastian begitu peduli dengan anak buahnya ketika menjabat sebagai Kasat Pol-PP. Dia dikenal bukan cuma sebagai pimpinan, tetapi juga sebagai sosok abang, dan panutan.
"Ketemu di mana saja, kita pasti ditegur. Kayak enggak ada sekat antara pimpinan dan bawahan," ujar Dipo Rizki, Anggota Sat Pol-PP.
Dipo mengingat beberapa momen yang tidak bisa dia lupakan dengan Heri Bastian. Salah satu kenangan yang paling melekat ketika dia ikut pembaretan. Kemudian ada ucapan Heri Bastian yang masih sangat diingat oleh Dipo. Yaitu mengenai pesan moral, sekaligus pengingat buat para anggota Sat Pol-PP.
"Almarhum pernah bilang, kerja itu tidak melulu soal penghasilan. Bagian pentingnya adalah kerja ikhlas," ujarnya.
Begitu pula sosok Heri Bastian di mata awak media. Heri dinggap sosok pejabat yang mudah diajak berkawan, dan gampang dihubungi. Tidak pernah marah apabila ada berita kurang enak yang menghampiri instansi yang dipimpinnya. Heri selalu memberikan tanggapan yang baik.
"Almarhum Bang Heri sangat mudah dikonfirmasi. Itu sangat memudahkan kami selaku media yang meminta statemen narasumber," ujar Heri Fulistiawan, wartawan MNC TV.
Sementara itu, Bupati Lamsel H. Nanang Ermanto yang mendapat kabar tersebut, langsung melawat ke rumah duka yang berada di Jalan Kemuning IV Perumahan Kalianda Permai Blok A 11 No 4, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda.
“Atas nama pemerintah daerah kami mengucapkan turut berbela sungkawa yang sedalam-dalam nya. Semoga, almarhum diterima di sisi Allah. Semua kebaikan dan jasa beliau akan di balas yang setimpal oleh sang maha kuasa,” tegas Nanang. (*)